Share

Episode 75. Keras Kepala?

"Aku buru-buru, Green. Marcell sudah menunggu di bawah."

"Marcell?" ucap Green pelan, raut cemburu terlihat jelas di wajahnya saat ini, sayangnya Hana tidak memiliki waktu untuk melihatnya.

Tanpa menanggapi, Hana langsung meninggalkannya. Green diam di tempat, memandang punggung Hana yang sedang menuruni tangga dengan bergegas.

Di bawah, Jihan memberikan acungan jempol pada Hana. "Kamu cantik sekali!" bisiknya bersemangat. "Cepatlah ke ruang depan, Marcell akan bosan kalau menunggu lebih lama."

Hana mengangguk pada ibunya lalu pergi ke ruang depan. Di sana ia mendapati Marcell dan ayahnya sedang bercakap-cakap. Marcell menatap Hana yang terlihat lebih lembut dengan riasan tipis, dan gaun semi formal berwarna merah muda. Menurut Marcell itu cukup cantik, tetapi tentu ia tidak akan memujinya. Dia hanya akan menyimpannya di dalam hati. Lalu Marcell dan Hana pamit berangkat.

"Jaga pu

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Vera Mariana
lanjut lagi
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status