Share

BAB 25

KETIKA IBU MERTUAKU DATANG BERKUNJUNG

Selamat membacašŸ„°

BAB 25

Setelah Ibu pulang dari rumahku, tidak sekali pun Ibu menelpon untuk minta dijemput, aku pun tidak mempertanyakannya, mungkin Mbak Gina memang benar-benar melarang Ibu untuk tinggal bersama kami.

"Anggita, boleh ambil minyak goreng dulu tidak? Soalnya, uangku ketinggalan nih," ucap tetanggaku, pelanggan pertama yang datang saat toko sembako milik kami baru di buka.

"Boleh, ambil aja," sahutku seraya tersenyum. Tetanggaku itu pulang setelah mendapatkan apa yang dia butuhkan.

Sudah satu bulan toko sembako kami buka, dan Alhamdulillah sekali, semakin hari pelanggan kami semakin ramai. Sebab, di gang tempat kami tinggal hanya kami yang membuka toko sembako.

Deru motor terdengar berhenti di depan toko, sepertinya aku mengenal suara motor itu, aku bangkit dari tempat duduk menuju ke depan toko.

"Kak Arini?" Aku heran dengan kehadiran Kak Arini.

"Wih, keren banget kamu, sudah sukses sekarang ya?" Kak Arini turun dari motor sambil
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status