Share

Ruang Rahasia

Sassi segera menunduk, sembunyi dengan berjongkok di balik meja kerja Darma. Terdengar suara langkah kaki dan pintu ditutup kembali.

"Non. Non Sassi."

Sassi menekan bluethooth di telinga dan juga bibirnya secara bersamaan. Ia tak bisa membalas panggilan Marlina karena takut terdengar oleh orang yang masuk ke dalam ruangan.

"Astaga, Non. Di sini?" ucap Marlina membuat Sassi jatuh terduduk, terkejut karena ia tiba-tiba muncul di depan Sassi.

Marlina ikut berjongkok di hadapan Sassi.

"Ada Alleta di koridor, jadi saya masuk ke sini. Mudah-mudah kita nggak ketauan," ujar Marlina sambil membantu Sassi berdiri.

"Astaga, Marlina. Aku pikir Alleta yang masuk," ujar Sassi sambil menarik napas lega.

"Kita harus cepat cari tempat sembunyi yang aman, Non. Jaga-jaga kalau tiba-tiba Alleta masuk juga."

Sassi kemudian berdiri dan melangkah menuju jam lemari tua yang berada di sebelah cermin besar di ruangan itu. Marlina masih mengedarkan pandangan ke seluruh ruangan, fokus mencari tempat bersembunyi.
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status