Share

Cerita Gunawan 2

Aku pun menjadi tertarik mendengar cerita mereka, jadi ingin melihat langsung apakah benar seperti yang mereka bilang. Aku tak tau kenapa begitu menggebu, biasa aku akan merasa tidak semangat apabila dikenalkan pada wanita.

Namun, jika melihat langsung dan mencari tau sepertinya hal itu sungguh menantang dan itu sangat kusukai.

"Oke, lain kali aku ikut kalian ke sana. Tapi, sebisanya jangan sampai membuat curiga, kita bersikap seperti biasa aja. Apa kalian mau?" kataku tegas.

"Ciee, akhirnya teman kita si Gugun ini mau juga. Pasti karena kita bilang bosnya cantik, tapi apa kamu yakin Gun kalo kami bilang dia cantik? Bisa jadi kami hanya mempermainkanmu aja," jebak si Andi terkekeh menutup mulutnya.

"Heh, aku itu udah kenal lama kalian jadi walaupun kalian somplak aku tau kapan bagi kalian bercanda dan serius," ucapku mendelik.

Prok, prok, prok

Mereka menepuk tangan bersamaan dengan tertawa, aku juga ikut senang. Kami bersahabat erat, walaupun mereka kerja di perusahaan milikku t
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status