Share

Sebuah Rahasia

#Sdms

Bab 15 Sebuah Rahasia

Menyebalkan? Tentu saja. Bukan karena Sari atau mas Hilman atau pun Rahma. Tetapi karena momen manis yang sudah terlanjur aku bayangkan telah hancur. Prasangkaku tentang kebuncinan mas Hilman pun hilang sudah.

Ku telan ludahku secara kasar. Ingin sekali mencak-mencak tapi malu. Akhirnya apalah daya. Terima pasrah.

***

"Besok?!" mataku membulat seketika setelah mendengar penjelasan dari bulik Erni.

Benar, aku terkejut bukan main karena bulik Erni memintaku datang ke rumahnya lantaran beliau ingin menyampaikan jika pernikahanku dimajukan besok pagi. Katanya semua keperluan termasuk urusan penghulu dan wali hakim untukku sudah beliau urus dengan bantuan pak Yadi selaku Rt di sini berserta istrinya. Bu Marni.

Tak hanya aku saja yang terkejut. Bahkan calon suamiku, mas Hilman pun juga demikian. Rupanya, setelah dari kantor bu Siska kemarin mas Hilman langsung pergi ke pondok tempat ia mengajar. Karena itu lah ia tak tahu-menahu perihal rencana ibunya ini.

B
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status