Share

BAB 130 Lemah

Setelah Martin menuntaskan hajatnya, barulah dia mengenakan pakaiannya kembali.

Sudah tak ada waktu untuk mandi atau melakukan hal lainnya sebelum dia keluar dari kamar. Dia langsung mengajak anak buahnya menuju ke rumah sakit tempat di mana Kakek Noah dirawat.

"Siapa saja yang ada di sana? Kupikir kita akan sampai di sana sekitar jam setengah enam pagi." Martin melihat jam tangan mewah yang baru saja dia pasang di pergelangan tangan kirinya.

"Betul, Tuan. Saya juga berpikir demikian..."

Aroma tubuh Martin sudah dibalut oleh parfum untuk menghilangkan jejak Bi Lastri di tubuhnya.

Dia bahkan memakai syal tebal agar tak memperlihatkan kondisi lehernya yang tadi terkena cakaran Bi Lastri.

"Siapkan orang untuk menunjukkan jalanku ke kamarnya. Pastikan area sudah clear sehingga aku bisa leluasa ke sana." Martin mengenakan kaca mata hitam dengan sengaja untuk menyamar dan membuat orang yang bertemu dengannya tak mudah mengenali.

"Siap, Tuan. Selain Peter ada dua orang lagi di dalam. U
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status