Share

60. Istriku, Apa Statusku Pantas Untuk Cemburu?

“Aku tahu Ayah memberimu semua sahamnya. Tapi karena kau gagal menduduki kursi Komisaris, bukankah lebih baik menyerahkan semua saham itu padaku?” Logan berkata dengan ekspresi dinginnya.

Dia meminta saham seolah meminta permen dari anak kecil. Apa dia pikir Annelies bodoh?!

Rahang sang adik mengeras dan lantas mengutuk. “Kak Logan memang tidak waras!”

“Mana boleh orang gila mengatai orang lain tidak waras, adikku?” Logan berkata seiring langkahnya yang mendekati Annelies di ranjang.

Namun, dengan sigap Dan Theo langsung menghadangnya.

“Menjauhlah dari istriku!” decaknya disertai tatapan mengancam.

Sebelah bibir Logan terangkat, bahkan dengan cepat dia langsung mencengkeram leher Dan Theo.

“Beraninya bajingan kotor sepertimu menghalangiku, hah?!” Logan mendengus tajam.

Tapi tanpa diduga, Dan Theo lantas menampik lengannya dan memutar ke belakang hingga dia berhasil membekuk Logan.

Kakak Annelies itu tersenyum miring. Dia melirik Dan Theo di belakangnya seraya berkata, “lumayan, jarang
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (4)
goodnovel comment avatar
dessy siregar
Annelies ga pernah belajar dari kesalahan, dia ga pantes jadi pemimpin karena ga strategis, terlalu polos dan ga berpikir panjang. Mau sampe berapa bab ditulis, kalau karakternya begini, ga kelar2. Antara bodoh dan polos itu tipis
goodnovel comment avatar
Inura Lubyanka
Thank you udah baca yah kak•⁠ᴗ⁠•
goodnovel comment avatar
Caikopi Hideng
piksi yg menarik
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status