Share

Menyinggung Diri Sendiri

Silau cahaya dari langit-langit kamar begitu mengusik mata yang masih bersembunyi di kelopak yang terpejam. Pemuda bernama Putra itu menggeliat tak nyaman sebelum mengangkat kedua tangan untuk meregangkan otot-otot tubuh yang kaku.

Butuh beberapa saat mencerna sampai mata mau terpejam, dia mendudukan diri dan mulai menyapu sekitar. Entah apa yang hendak Putra pikirkan, perhatiannya disita oleh keberadaan seorang gadis cilik di tengah-tengah ruangan. Gadis yang sangat ia kenali itu sibuk dengan beberapa mainan masak-masak.

“Viola, kapan kau duduk di sana?” tanya Putra, suaranya berhasil merebut perhatian sang pemilik nama.

“Kakak, Kakak sudah bangun!” seru Viola dengan penuh semengat. Dia bangkit, meninggalkan semua mainannya untuk memanjati kasur. “Aku membangunkan Kakak sedari tadi,” ungkap gadis manis itu setelah terduduk di depan Putra dengan kaki berbentuk W.

“Sungguh?” Putra sedikit tersentak mendengarn

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status