Share

137. Prasasti Roh Bumi

KRAK...

KRAK...

Perisai Pertahanan Sekte Gunung Bunga mulai retak dan melemah, para Murid Gunung Bunga mulai panik, mereka dengan gila-gilaan mengeluarkan tenaga dalam untuk terus memperkuat perisai, namun di bawah gempuran ratusan Kapal Perang yang ditenagai ribuan pasukan musuh, perisai itu tidak akan lebih lama bertahan.

"Lepaskan..." Suara yang tegas terdengar di udara saat seorang wanita setengah baya berjalan ke arah Menara Prasasti. Di sebelah kanan wanita itu terlihat seorang wanita yang membawa tongkat panjang dengan seluruh rambut yang sudah memutih, namun kecantikan alaminya tidak luntur dimakan usia.

"Itu Patriark! Patriark telah tiba!"

"Siapa sesepuh yang berada di sebelah Patriark?"

"Dia adalah Leluhur Besar Sekte kita..."

Sorak sorai dan pembicaraan mulai terdengar di antara para murid wanita saat kedua sosok itu tiba. Para Murid Sekte Gunung Bunga segera menarik Esensi Qi mereka dari Prasasti Batu.

Suara retakan kaca yang renyah terdengar saat Perisai Pertahanan pecah
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status