Share

Bab 117: Hu Chen Ingin Menantang Zhu Lian

Mei Li berkata pada lelaki yang ia gadang-gadang sebagai calon suaminya tersebut. Gengsi, Hu Chen yang melangkah tegak bergaya angkuh hanya melirik ke arah Warung Bakmi Pendekar.

“Lantas, itu … bukankah itu adalah Nona Gong?” ujar Mei Li lagi.

“Sudahlah, Mei Li. Jangan dilihat terus. Biarkan saja mantan kekasihmu itu menikmati ketenaran sekejapnya. Kau memiliki calon suami yang mewarisi tambang Kristal Pijar. Warung bakmi tidak ada apa-apanya.”

Meski berkata demikian, Hu Chen juga masih saja memperhatikan kedai milik Zhu Lian yang begitu ramai. Sekian orang yang baru tiba di sana terpaksa mengantre.

“Bukannya aku terkenang-kenang. Akan tetapi, bakmi olahan dia memang sedap. Kemudian, bakmi barunya itu juga membuat keta—, euh, enak,” kata Mei Li lagi.

Diam-diam, Mei Li dan calon suaminya itu sudah mencoba bakmi pendekar milik Zhu Lian. Tentu saja, tanpa datang langsung ke kedai tersebut. Mereka memesannya melalui jasa layanan online.

Pasangan itu mengetahui Bakmi Nikmat Pendekar karena
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status