Share

Sistem Reinkarnasi
Sistem Reinkarnasi
Author: Noah

Prologue

Author: Noah
last update Last Updated: 2024-10-29 19:42:56

Mentari pagi datang menembus tirai jendela. Sinar yang menyilaukan mata itu datang di kedua mata seorang lelaki yang sedang tertidur pulas di atas kasur.

“Uuhh ...”

Erangan yang keluar dari mulutnya diikuti dengan tubuh yang merenggang. Kedua tangan serta kaki di rentangkan seolah melemaskan otot yang ada. Mulut terbuka sembari menguap kantuk yang belum pudar. 

Kedua mata lelaki itu perlahan terbuka. Dia melihat bagaimana ada langit-langit kamar berbentuk plafon itu.

“Huh?”

Relaksasi yang dia lakukan setelah kedua mata terbuka pun menghilang. Kedua matanya terbuka kuat sembari menoleh ke kiri dan kanan. Meja yang rapih dengan berbagai macam benda tak dikenal. Serta, tubuhnya yang tertidur di atas kasur nyaman terbuat dari busa paling empuk.

Dia yang melihat hal tersebut seolah panik dengan sekitarnya.

“Apa ini?”

Dia memegang tubuhnya berulang kali. Otot-otot perkasa terasa begitu keras di seluruh sisi tubuh. Lelaki tersebut memegang wajah dan rambutnya kebingungan.

“Berbeda. Apa yang terjadi?!”

Handphone tergeletak di atas meja, bersama dengan laptop. Lelaki itu bernafas tidak beraturan sembari beranjak bangun dari tempat tidurnya.  Dia tidak meraih handphone, laptop atau beda lainnya layaknya orang-orang umum. Melainkan, langkah kakinya itu menuntunnya ke membuka pintu.

Brak!

Dia tak tahu harus berbuat apa. Wajah pucat dengan nafas tak beraturan itu membuat langkah kakinya menuntun ke kamar mandi. Di sana, lelaki itu melihat sebuah kaca besar terpajang di depan mata.

Begitu melihat pantulan yang kaca itu berikan, lelaki itu berubah semakin pucat dan terhenti bernafas sejenak. Wajah tampan dengan paras yang menggoda, terlebih lagi rambut hitam sekelam langit malam yang berpadu selaras dengan kulit coklat terangnya. Kedua mata terlihat tajam dan ganas, namun memiliki warna kuning lembut yang menyelimutinya.

“Ini … aku?”

Lelaki itu bergumam tak percaya. Sosok yang dia lihat dan di raba dari sekujur tubuhnya adalah dirinya sendiri. Sorot mata dan reaksi yang dia berikan terdengar seperti dia melihat orang lain.

“Bagaimana bisa? Aku … sudah mati. Dan … tubuhku … kenapa menjadi begini?!”

Jawaban tidak muncul di kepala ataupun sekitarnya. Yang lelaki itu tahu saat ini hanyalah dia telah menginjakkan kaki dengan nyawa dan kesadaran penuh di tempat tersebut. Dengan wajah dan tubuh yang baru, dia melihat bagaimana interior ruangan itu terlihat sangat asing di matanya.

Klak!

Langkah kaki menuntunnya kembali ke kamar tidurnya. Dia yang kebingungan sontak menarik tirai jendela.

Sraaak!

Begitu mata memandang jauh, dia tertegun diam. Suara dari kendaraan yang ramai berjalan di tengah kota. Gedung-gedung tinggi meraih langit, serta layanan iklan televisi besar di sepanjang jalan. Ramainya suara yang berdatangan, terutama dengan teknologi canggih yang telah berkembang pesat.

Mobil listrik adalah kendaraan masa depan

Sangsung Semesta S32+ berani beda

Papan iklan besar, serta televisi yang memberikan informasi dari sebuah layar datar itu mengejutkan lelaki tersebut. Dia hanya bisa melihat bagaimana orang-orang berjalan di tengah kerumunan kendaraan dan jalanan lainnya.

“Apa-apaan ini? Aku … ada di mana?”

Tiba-tiba saja, sebuah panel hologram muncul di depan mata.

Ting!

[ Selamat datang, tuan ]

[ Anda telah memenuhi syarat ‘Reversal Reborn System’ ]

“Reversal Reborn System?”

Lelaki itu tidak bisa berkata apapun. Mulai dari situasi dunia yang sangat asing sudah membuatnya ingin muntah. Belum lagi pandangan halusinasi layaknya sebuah panel hologram yang muncul tepat di depan mata.

[ Tuan telah dipilih untuk menjadi pemain. Dengan syarat ‘kematian pertama’ telah dipenuhi, tuan telah kembali hidup di dunia lain ]

“Kembali … hidup?!”

“Aku … terlahir kembali?!”

Related chapters

  • Sistem Reinkarnasi   Chapter 1 : Jendral

    “Serang!”Bruak bruak!Teriakan penuh semangat dengan darah yang bercucuran di mana-mana. Sebuah medan perang terlihat mengerikan bagaimana manusia sedang melawan sekumpulan monster yang datang dari dimensi lain.Senjata dan energi magis bernama mana adalah serangan utama dari para manusia. Mereka menggunakan manipulasi mana sesuai dengan kemampuan untuk melawan para monster-monster tersebut.Graa!!Zuoorr!Di antara semua orang, terlihat salah satu orang yang lebih menonjol dari yang lain. Lelaki yang mengangkat kedua pedang dan menebas habis para monster dua kali lebih cepat dan kuat dari orang-orang lainnya.Zrat zrat zrat!“Huoo!!”“Jendral Igris!”Teriak salah satu prajurit terhadap lelaki tersebut. Dia bernama Igris, salah satu dari Jendral kerajaan yang memimpin pasukan tersebut.“Angkat pedang kalian dan ikuti aku. Pertarungan belum selesai!” teriak Igris.“Ikuti Jendral!”“Waaaa!!”Teriakan semangat diikuti oleh semua orang. Bersama-sama mereka menerobos barisan monster-monst

    Last Updated : 2024-10-29
  • Sistem Reinkarnasi   Chapter 2 : Perjalanan Dimensi

    Masa depan?Bukan.Masa lalu?Bukan juga.Lantas apa?Igris bertanya kepada dirinya sendiri. Dia terjebak dalam kehampaan yang membuatnya terjatuh tiada henti. Menghadap ke kiri atau kanan, kedua mata hanya dapat memandang sebuah kilasan cermin yang memperlihatkan sebuah perjalan hidup.Ini … ingatanku?Tidak, bukan.Aku tidak pernah melihat sesuatu yang seperti ini.Dia bahkan tidak mengenali satupun hal di sana. Apa yang sedang terjadi di depan matanya seperti sebuah film dokumentasi dengan sudut pandang orang pertama. Semakin lama Igris di dalam kehampaan tersebut, perlahan-lahan lintasan cermin yang menunjukan ingatan tersebut menjadi semakin cepat. Dari segala arah, lintasan cermin itu menjadi semakin sempit seolah mendekati Igris sebagai pusatnya.Trang! [ Transfer memori telah selesai ]Lagi-lagi suara ini. Apa sebenarnya ini? Tulisan melayang dengan suara aneh.[ Sistem mendeteksi sebuah gangguan ]Gangguan?[ Efek ‘shock’ dari kematian membuat pemain dalam fase ‘pemulihan’

    Last Updated : 2024-10-29
  • Sistem Reinkarnasi   Chapter 3 : Dunia Baru

    Nathanael Michaelis. Itu adalah nama baru yang dia miliki setelah lahir kembali. Sistem juga sudah mengirim seluruh memori yang tersisa. Memberikan seluruh informasi yang Nathan butuhkan untuk hidup di dunia barunya.Seorang pemuda yang hidup sendirian di dalam apartemen. Walau terbilang muda di usia 21 tahun, tetapi Nathan sanggup membiayai hidupnya sendiri.Selain itu, dia mengetahui bahwa perbedaan mendasar dari dunia ini adalah bumi jauh berbeda dengan miliknya. Kalau dulu, manusia hidup berdampingan dengan mana. Tetapi, bumi berbanding terbalik dengannya. Fenomena mana seperti itu hanya ada dalam buku fiksi yang di tulis sebagai hiburan untuk kalangan anak-anak hingga dewasa.Nathan menghela nafas sembari duduk di atas kasur.“Baiklah, aku sudah mati. Dan sekarang aku hidup lagi di sebuah dunia tanpa mana.”Tidak ada yang bisa Nathan lakukan untuk sementara. Dia masih berusaha untuk menenangkan diri sembari menyerap seluruh informasi yang sistem itu berikan padanya.Tak lama kemu

    Last Updated : 2024-10-29
  • Sistem Reinkarnasi   Chapter 4 : Musuh Lama

    Memori lama yang kembali melintas di dalam kepalanya. Seakan mimpi buruk yang datang secara langsung menghantuinya hingga membuat seluruh tubuh hingga tulangnya bergetar.Tepat dari kejauhan, monster-monster itu terlihat masih sama mengerikannya dari dunianya. Dan di tengah kekacauan, mereka bergerak menghabisi siapapun yang ada tepat di depan matanya.Zrat zrat!“Aaghhh!”“Uacckh!”Graaa!Pemandangan yang Nathan lihat saat ini tidak berbeda dari bagaimana monster-monster itu datang ke dunianya. Gertakan gigi dengan amarah yang memenuhi seluruh tubuhnya itu membuatnya tidak bisa tinggal diam.“Sialan, lagi dan lagi kalian menghancurkan kehidupan orang-orang!”Kedua tangannya di angkat ke belakang punggung seolah ingin mengambil sesuatu. Namun, kedua tangannya tidak merasakan apapun selain hampanya udara.Nathan baru saja menyadari bahwa dia tidak memiliki kedua pedang di sisinya lagi. Di tengah-tengah kebingungannya, tiba-tiba saja salah satu monster datang ayunan pedang raksasanya.G

    Last Updated : 2024-10-29
  • Sistem Reinkarnasi   Chapter 5 : Sistem

    Terungkapnya makna keberadaan sistem di tengah situasi sengit. Namun, hal ini berujung kepada Nathan yang akhirnya membalikkan keadaan.Graaa!Raungan keras dari para monster-monster itu diikuti dengan pergerakan ganas mengejarnya. Nathan langsung memegang anak kecil yang dia gendong erat-erat.“Tutup matamu dan pegang yang erat ya?” ujar Nathan.“Eh?!”Tentu saja anak kecil itu kebingungan. Raut wajah yang berubah pucat tidak bisa melakukan apapun selain menuruti ucapannya. Sedangkan Nathan memperkuat lengannya dengan menyalurkan sejumlah mana ke dalam belati.Wusshh!Graa!Ayunan kuat datang tepat dari depannya. Tebasan pedang raksasa, pukulan, maupun serangan beragam lainnya dari tubuh abstrak para monster-monster datang dari segala arah. Namun, suara nyaring dari bilah belati yang bernyanyi ria di kala Nathan menahan setiap serangan yang datang. Tak terlepas dari itu, dia juga menyerang balik dan menumbangkan sejumlah monster.Trang trang![ Anda telah mengalahkan monster ][ And

    Last Updated : 2024-10-29

Latest chapter

  • Sistem Reinkarnasi   Chapter 5 : Sistem

    Terungkapnya makna keberadaan sistem di tengah situasi sengit. Namun, hal ini berujung kepada Nathan yang akhirnya membalikkan keadaan.Graaa!Raungan keras dari para monster-monster itu diikuti dengan pergerakan ganas mengejarnya. Nathan langsung memegang anak kecil yang dia gendong erat-erat.“Tutup matamu dan pegang yang erat ya?” ujar Nathan.“Eh?!”Tentu saja anak kecil itu kebingungan. Raut wajah yang berubah pucat tidak bisa melakukan apapun selain menuruti ucapannya. Sedangkan Nathan memperkuat lengannya dengan menyalurkan sejumlah mana ke dalam belati.Wusshh!Graa!Ayunan kuat datang tepat dari depannya. Tebasan pedang raksasa, pukulan, maupun serangan beragam lainnya dari tubuh abstrak para monster-monster datang dari segala arah. Namun, suara nyaring dari bilah belati yang bernyanyi ria di kala Nathan menahan setiap serangan yang datang. Tak terlepas dari itu, dia juga menyerang balik dan menumbangkan sejumlah monster.Trang trang![ Anda telah mengalahkan monster ][ And

  • Sistem Reinkarnasi   Chapter 4 : Musuh Lama

    Memori lama yang kembali melintas di dalam kepalanya. Seakan mimpi buruk yang datang secara langsung menghantuinya hingga membuat seluruh tubuh hingga tulangnya bergetar.Tepat dari kejauhan, monster-monster itu terlihat masih sama mengerikannya dari dunianya. Dan di tengah kekacauan, mereka bergerak menghabisi siapapun yang ada tepat di depan matanya.Zrat zrat!“Aaghhh!”“Uacckh!”Graaa!Pemandangan yang Nathan lihat saat ini tidak berbeda dari bagaimana monster-monster itu datang ke dunianya. Gertakan gigi dengan amarah yang memenuhi seluruh tubuhnya itu membuatnya tidak bisa tinggal diam.“Sialan, lagi dan lagi kalian menghancurkan kehidupan orang-orang!”Kedua tangannya di angkat ke belakang punggung seolah ingin mengambil sesuatu. Namun, kedua tangannya tidak merasakan apapun selain hampanya udara.Nathan baru saja menyadari bahwa dia tidak memiliki kedua pedang di sisinya lagi. Di tengah-tengah kebingungannya, tiba-tiba saja salah satu monster datang ayunan pedang raksasanya.G

  • Sistem Reinkarnasi   Chapter 3 : Dunia Baru

    Nathanael Michaelis. Itu adalah nama baru yang dia miliki setelah lahir kembali. Sistem juga sudah mengirim seluruh memori yang tersisa. Memberikan seluruh informasi yang Nathan butuhkan untuk hidup di dunia barunya.Seorang pemuda yang hidup sendirian di dalam apartemen. Walau terbilang muda di usia 21 tahun, tetapi Nathan sanggup membiayai hidupnya sendiri.Selain itu, dia mengetahui bahwa perbedaan mendasar dari dunia ini adalah bumi jauh berbeda dengan miliknya. Kalau dulu, manusia hidup berdampingan dengan mana. Tetapi, bumi berbanding terbalik dengannya. Fenomena mana seperti itu hanya ada dalam buku fiksi yang di tulis sebagai hiburan untuk kalangan anak-anak hingga dewasa.Nathan menghela nafas sembari duduk di atas kasur.“Baiklah, aku sudah mati. Dan sekarang aku hidup lagi di sebuah dunia tanpa mana.”Tidak ada yang bisa Nathan lakukan untuk sementara. Dia masih berusaha untuk menenangkan diri sembari menyerap seluruh informasi yang sistem itu berikan padanya.Tak lama kemu

  • Sistem Reinkarnasi   Chapter 2 : Perjalanan Dimensi

    Masa depan?Bukan.Masa lalu?Bukan juga.Lantas apa?Igris bertanya kepada dirinya sendiri. Dia terjebak dalam kehampaan yang membuatnya terjatuh tiada henti. Menghadap ke kiri atau kanan, kedua mata hanya dapat memandang sebuah kilasan cermin yang memperlihatkan sebuah perjalan hidup.Ini … ingatanku?Tidak, bukan.Aku tidak pernah melihat sesuatu yang seperti ini.Dia bahkan tidak mengenali satupun hal di sana. Apa yang sedang terjadi di depan matanya seperti sebuah film dokumentasi dengan sudut pandang orang pertama. Semakin lama Igris di dalam kehampaan tersebut, perlahan-lahan lintasan cermin yang menunjukan ingatan tersebut menjadi semakin cepat. Dari segala arah, lintasan cermin itu menjadi semakin sempit seolah mendekati Igris sebagai pusatnya.Trang! [ Transfer memori telah selesai ]Lagi-lagi suara ini. Apa sebenarnya ini? Tulisan melayang dengan suara aneh.[ Sistem mendeteksi sebuah gangguan ]Gangguan?[ Efek ‘shock’ dari kematian membuat pemain dalam fase ‘pemulihan’

  • Sistem Reinkarnasi   Chapter 1 : Jendral

    “Serang!”Bruak bruak!Teriakan penuh semangat dengan darah yang bercucuran di mana-mana. Sebuah medan perang terlihat mengerikan bagaimana manusia sedang melawan sekumpulan monster yang datang dari dimensi lain.Senjata dan energi magis bernama mana adalah serangan utama dari para manusia. Mereka menggunakan manipulasi mana sesuai dengan kemampuan untuk melawan para monster-monster tersebut.Graa!!Zuoorr!Di antara semua orang, terlihat salah satu orang yang lebih menonjol dari yang lain. Lelaki yang mengangkat kedua pedang dan menebas habis para monster dua kali lebih cepat dan kuat dari orang-orang lainnya.Zrat zrat zrat!“Huoo!!”“Jendral Igris!”Teriak salah satu prajurit terhadap lelaki tersebut. Dia bernama Igris, salah satu dari Jendral kerajaan yang memimpin pasukan tersebut.“Angkat pedang kalian dan ikuti aku. Pertarungan belum selesai!” teriak Igris.“Ikuti Jendral!”“Waaaa!!”Teriakan semangat diikuti oleh semua orang. Bersama-sama mereka menerobos barisan monster-monst

  • Sistem Reinkarnasi   Prologue

    Mentari pagi datang menembus tirai jendela. Sinar yang menyilaukan mata itu datang di kedua mata seorang lelaki yang sedang tertidur pulas di atas kasur.“Uuhh ...”Erangan yang keluar dari mulutnya diikuti dengan tubuh yang merenggang. Kedua tangan serta kaki di rentangkan seolah melemaskan otot yang ada. Mulut terbuka sembari menguap kantuk yang belum pudar. Kedua mata lelaki itu perlahan terbuka. Dia melihat bagaimana ada langit-langit kamar berbentuk plafon itu.“Huh?”Relaksasi yang dia lakukan setelah kedua mata terbuka pun menghilang. Kedua matanya terbuka kuat sembari menoleh ke kiri dan kanan. Meja yang rapih dengan berbagai macam benda tak dikenal. Serta, tubuhnya yang tertidur di atas kasur nyaman terbuat dari busa paling empuk.Dia yang melihat hal tersebut seolah panik dengan sekitarnya.“Apa ini?”Dia memegang tubuhnya berulang kali. Otot-otot perkasa terasa begitu keras di seluruh sisi tubuh. Lelaki tersebut memegang wajah dan rambutnya kebingungan.“Berbeda. Apa yang

DMCA.com Protection Status