Share

31

Penulis: Ramdani Abdul
last update Terakhir Diperbarui: 2024-01-13 21:42:29

[Waktu penyelesaian Quest Utama : 3 hari 8 jam 30 menit]

[Waktu penyelesaian Sub Quest : 3 hari 8 jam 10 menit]

“Apa kau berhasil mendapatkan uang taruhan itu, Dave?” tanya Davis ketika melihat Dave tengah bediri di dekat gang kecil.

“Temanku, Davis.” Dave semringah. “Aku senang karena kau selamat. Aku benar-benar mengkhawatirkanmu.”

“Kau sepertinya lebih mengkhawatirkan uang taruhanmu.” Davis terkekeh.

Dave tertawa. “Kau adalah hal kedua yang aku khawatirkan, Bung. Aku takut kau berbohong padaku dan aku takut kau celaka karena para berandalan itu.”

Davis dan Dave berjalan di trotoar.

“Aku berhasil lolos dari mereka. Aku juga melihatmu saat kau keluar dari gang. Kau pelari yang sangat baik.”

Davis dan Dave memakai penyamaran untuk mengelabui para berandalan. Mereka memilih jalur berbeda dengan semalam meski harus mengambil jalan memutar.

Davis berhenti ketika melihat Romeo, Gabriel, Joseph, dan Paul di dalam mobil yang melaju ke arah jembatan Wessel. “Ke mana mereka akan pergi?”

“A
Bab Terkunci
Lanjutkan Membaca di GoodNovel
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terkait

  • Sistem Pewaris Terhebat   32

    [Waktu penyelesaian Quest Utama : 3 hari 8 jam 5 menit][Waktu penyelesaian Sub Quest : 3 hari 7 jam 45 menit]Davis langsung melesat maju ke arah Ricky, melayangkan tendangan samping sebagai serangan pembuka. Di saat yang sama, Ricky juga melayangkan tendangan samping. Kedua tendangan itu saling beradu di titik yang sama. Davis merasakan perih yang menjalar hingga nyaris terjengkang, sedang Ricky tersenyum ketika melihat Davis kesakitan.Ricky melesatkan tendangan ke arah dada, tetapi Davis bisa menghindar dan merenggangkan jarak. Para penonton seketika bersorak heboh. Beberapa di antara mereka berdiri, memegang uang di tangan mereka, meneriakkan nama Ricky.Romeo, Gabriel, Joseph, dan Paul terkejut ketika melihat aksi Davis.“Davis pasti mendapatkan uang dari hasil pertandingan murahan ini. Dia juga pasti melakukan pekerjaan kotor seperti bergabung dengan para berandalan,” ujar Romeo ketus, “selain pekerjaan kasar, tidak ada lagi pekerjaan yang bisa dia lakukan.”“Kau benar, Romeo

    Terakhir Diperbarui : 2024-01-13
  • Sistem Pewaris Terhebat   33

    “Apa pria itu yang melemparkan batu padaku?” Davis bergumam. “Jika benar, ada seseorang yang tidak ingin aku menang.”“Apa kau sedang berdoa pada Tuhan?” Ricky tertawa. “Kalau pun Tuhan ada, Dia belum tentu mau menolongmu.”“Ricky kesulitan mematahkan tanganku karena satu tangannya menekan kepalaku ke tanah. Dia berencana untuk mematahkan tanganku lebih dulu, lalu menempatkan satu tangannya ke leherku untuk membuatku tidak sadarkan diri. Kunciannya tidak sekuat Tonny. Aku bisa lepas dari kunciannya,” lirih Davis.Davis berhenti berontak, menahan kesakitan ketika Ricky semakin menekan kepalanya ke tanah dan meremas kuat tangannya. Darah mengalir dari luka di tangan dan lehernya.“Menyerahlah sebelum aku benar-benar mematahkan tangan dan kakimu.”Davis mengamati bawah tribun dengan saksama, mencari keberadaan pria yang melemparkan batu tadi. Ia mendapati seorang pria yang cukup jauh dari penonton lain, bersiap dengan ketapel. Cahaya dari tiang besar membantunya melihat pria itu lebih je

    Terakhir Diperbarui : 2024-01-14
  • Sistem Pewaris Terhebat   34

    “Lepaskan tangan kotormu dariku!” Rebecca menarik tangannya dari tangan Davis, menepuk-nepuk tangannya seperti baru saja terkena kotoran. Ia merasakan pipinya memanas ketika Davis menatapnya. Apa yang sebenarnya terjadi padanya?Rebecca mendekat pada Romeo, Gabriel, Joseph, dan Paul, memutar bola mata. “Aku pasti sudah gila. Bagamana mungkin aku terpesona dengan sampah seperti Davis?”Romeo menatap Davis kesal. “Kami tidak akan berterima kasih padamu, Davis. Kami tidak pernah meminta bantuanmu. Kau datang tanpa persetujuan kami.”“Jangan bermimpi kami akan berterima kasih padamu,” sambung Gabriel.Davis mengepalkan tangan erat-erat, mengembus napas panjang. Mereka sama sekali tidak berubah, padahal ia sudah menolong mereka dari kejahatan Ethan dan para berandalan. “Aku tidak membutuhkan ucapan terima kasih dari kalian karena aku tahu kalian tidak memilikinya. Kalian sebaiknya segera pergi dari tempat ini. Bayi-bayi seperti kalian hanya akan membuatku kerepotan.”“Siapa yang kau panggi

    Terakhir Diperbarui : 2024-01-14
  • Sistem Pewaris Terhebat   35

    [Ding][Sub Quest (1) sudah dibuat][Tingkat kesulitan : Normal][Sub Quest : Mengungkap Identitas Para Pecundang][Durasi Quest : 1 Hari 6 Jam][Hadiah : 10 exp + $100.000]“Quest baru?”Davis tersenyum, mengamati informasi sub quest saksama. “Tepat seperti yang aku pikirkan. Sub quest bisa muncul saat sub quest lain sedang berlangsung, tapi hal itu tidak berlaku untuk quest utama.”“Waktu berakhirnya sub quest ini adalah sekitar jam empat sore. Aku memiliki banyak waktu, tapi aku memiliki sedikit informasi mengenai para pecundang itu.”Davis menoleh pada ponselnya. “Aku beruntung karena memiliki Dave. Dia pasti bisa membantuku dengan memberikan informasi penting.”Davis melajukan mobil ke jalan raya setelah mengirimkan pesan pada Dave. Ia melihat beberapa berandalan di seberang jalan, keluar masuk gang. “Mereka masih mencariku.”Davis mulai keluar dari pusat kota. Jalan raya mulai lengang dari pejalan kaki dan lalu lalang mobil. Serangga malam tampak mengerumuni lampu jalan. Seekor

    Terakhir Diperbarui : 2024-01-14
  • Sistem Pewaris Terhebat   36

    Tonny terkejut saat melihat Davis. Ia mengamati para berandalan yang semakin mendekat, membuka pintu dengan terburu-buru, memasuki mobil. “Sialan! Kenapa aku harus bertemu denganmu?”Davis memacu mobil dengan sangat cepat, melirik para berandalan yang mengejar mobil. “Siapa mereka dan kenapa mereka mengejarmu?”Tonny mengendalikan napas yang terengah-engah, mengamati jalan. Para berandalan sudah tidak terlihat lagi.“Kau belum menjawab pertanyaanku, Tonny.” Davis menoleh pada Tonny. “Aku bisa membawamu kembali ke para berandalan itu jika kau tidak menjawab pertanyaanku.”“Mereka ingin menghabisiku,” jawab Tonny.“Apa mereka suruhan dari para pecundang?”Tonny menoleh pada Davis. “Kau mengetahui mengenai para pecundang itu?”Davis mengangguk. “Temanku Dave memberitahuku setelah ada seseorang yang melemparkan batu padaku ketika aku bertanding dengan Ricky. Saat aku dalam perjalanan pulang, aku bertemu dengan Ricky yang sedang dikejar-kejar oleh para berandalan. Ricky mengatakan soal The

    Terakhir Diperbarui : 2024-01-14
  • Sistem Pewaris Terhebat   37

    Keesokan harinya, selepas pulang dari belajar bisnis, Davis pergi ke rumah sakit untuk memeriksa keadaan Ricky. Pria itu masih terbaring di ranjang, tertidur pulas dengan kondisi yang lebih baik dari sebelumnya.Davis menghubungi Dave untuk menemaninya pergi ke markas The Street Boss, tetapi Dave tidak membalas pesan dan mengangkat panggilannya. Davis tidak punya pilihan selain mengajak Ricky. Pria botak itu pasti mengetahui soal markas The Street Boss.“Aku tidak tega membangunkan Rikcy, tapi aku butuh seseorang untuk membantuku pergi ke markas The Street Boss. Dia adalah pilihan keduaku setelah Dave.”Davis mencipratkan air ke wajah Ricky. “Bangunlah.”Ricky tetap tertidur, mengubah posisi menjadi menyamping.Davis menuangkan segelas air pada wajah Ricky. “Bangunlah pemalas.”Ricky mengerjapkan mata beberapa kali, menggeleng pelan. Ia dengan cepat duduk, menatap sekeliling, mengusap wajah berkali-kali. “Sialan! Kenapa kau membangunkanku? Aku baru saja bermimpi berada dalam satu kama

    Terakhir Diperbarui : 2024-01-14
  • Sistem Pewaris Terhebat   38

    Davis terdiam sejenak. “Majikanku mengawasiku dari jauh. Dia bisa memerintahkan pasukannya untuk mencarimu dan menghabisimu dengan mudah.”“Sialan! Siapa sebenarnya majikanmu dan apa pekerjaannya? Dia terdengar seperti orang yang sangat hebat.” Ricky memakai jam tangan. “Kau harus mengenalkannya padaku nanti.”“Kau bisa menganggap penyusupan ke markas The Street Bos sebagai ujianmu. Majikanku akan menilai kinerjamu. Jika kau pantas, dia akan merekrutmu.”“Aku jadi lebih bersemangat untuk membantumu, Brengsek!” Ricky tertawa. “Kau seharusnya mengatakan hal ini lebih awal.”Davis dan Ricky melakukan penyamaran, keluar dari mobil. Mereka berjalan secepat mungkin, melewati pepohonan dan rumput-rumput liar setinggi perut pria dewasa, mengawasi sekeliling.Davis menekan sebuah tombol di jam tangan. Sebuah informasi seketika muncul di layar. “Tidak ada kamera CCTV di sekitar tempat ini. Itu berarti keberadaan kita tidak akan diketahui oleh para bawahan The Street Boss.”“Sialan, aku menjadi

    Terakhir Diperbarui : 2024-01-14
  • Sistem Pewaris Terhebat   39

    [Sistem akan kembali aktif ketika situasi benar-benar darurat][Sistem peringatan dimatikan][Berhati-hatilah, Host] Saat angin berembus, Davis berlari secepat mungkin, melompat menuju rooftop markas The Street Bos. Tubuhnya melayang selama beberapa detik di udara. Satu tangannya berhasil meraih pinggiran rooftop, tetapi keadaan yang licin membuat pegangannya terlepas.Davis menoleh ke bawah di saat tubuhnya melesat turun. Sesuai peringatan dari sistem, ia pasti akan mengalami cidera parah jika sampai terjatuh.Davis berusaha meraih benda apa pun di sekitarnya. Ia berhasil meraih pagar balkon yang usang, terombang-ambing di udara untuk sesaat, nyaris terjatuh. Beberapa potongan pagar berjatuhan.Davis melihat cincinnya berkedip-kedip, menatap lubang jendela di depannya. Ia menggoyang-goyangkan tubuh, melompat ke dalam bangunan, mendarat sempurna.“Aku selamat.”“Apa kau baru saja melompat dari ro

    Terakhir Diperbarui : 2024-01-14

Bab terbaru

  • Sistem Pewaris Terhebat   698

    “Dasar brengsek! Aku tidak tahu apa yang terjadi, tetapi aku harus menggunakan kesempatan ini sebaik mungkin,” ujar Draco sembari melompati para penjaga yang tidak sadarkan diri di sepanjang lorong. Draco tersenyum, menendang seorang penjaga. “Apakah aku harus tetap menghabisi Henry Tolando sesuai perintah Logan dan Ludwig?”Draco mendengkus kesal, terkejut saat melihat layar hologram di depannya. “Apa ini? Kenapa tanganku bisa menembus layar ini?”Pedro berlari di samping Draco. “Itu adalah layar hologram, Tuan. Aku tidak tahu bagaimana pastinya, tetapi aku menduga layar hologram dan keadaan sekarang adalah ulah Logan.”Logan mendadak muncul di layar hologram. “Aku akan menjelaskan sedetail mungkin apa yang sedang terjadi sekarang. Aku menempatkan sebuah alat canggih di tubuh kalian sebelum kalian menyamar sebagai mata-mata. Alat itu aktif saat dalam keadaan darurat. Alat itu memiliki kemampuan untuk meretas semua sistem canggih, alat komunikasi sekaligus alat pelacak. Selama alat i

  • Sistem Pewaris Terhebat   697

    [Waktu penyelesaian Quest Rahasia : 30 menit 15 detik]Rombongan mobil yang membawa Lucas, Liam, dan Levon terus melaju menuju bukit, melewati tanjakan dan hutan lebat. Di saat yang sama, pertarungan terjadi halaman dan sepanjang jalan. Pasukan Logan dan Ludwig berhasil mengecoh musuh dan melakukan serangan mendadak. Asap membumbung tinggi di beberapa titik lokasi. Beberapa anggota pasukan terlihat terkapar di tanah dan jalan. Suara tembakan terdengar bersahutan berkali-kali. Dua anggota pasukan tengah menyingkirkan batang pohon yang menimpa mobil. Seorang anggota menarik Evan Mulikas dari dalam kendaraan, menjauhkan pria itu dari lokasi kecelakaan. Evan Mulikas tidak sadarkan diri setelah sebuah bom meledak di depan mobilnya. Pohon tumbang dan mengenai kendaraan hingga ia terjepit. Darah mengalir dari kepala dan wajahnya. Seorang dokter bergegas mengecek keadaannya. Di saat para pengawal utama Evan Mulikas mengobatinya, sebagian pasukannya dan pasukan aliansi bergegas mengejar Lu

  • Sistem Pewaris Terhebat   696

    Lucas, Liam, dan Levon seketika bersiaga saat mendapatkan informasi dari bawahan mereka. Suara ledakan terdengar dari arah cukup jauh. “Dasar bajingan! Bagaimana mungkin aliansi bodoh itu menemukan keberadaan kita di tempat ini?” tanya Lucas sembari mengintip keadaan luar melalui jendela. Ia melihat asap mengepul di arah barat dan timur. Lucas mendengkus kesal. “Bukankah orang-orang itu mengatakan bahwa aliansi bodoh itu tidak mungkin menemukan keberadaan kita di tempat ini?”“Aku menduga jika ada pengkhianat di antara pasukan kita, Ayah. Mengingat penjelasan Paman Ludwig sekaligus melihat tindakan pasukan khusus itu, mereka tidak mungkin berbohong dengan ucapan mereka,” kata Liam. Levon menimpali, “Ya, aku juga menduga hal yang sama, Ayah. Pengkhianat itu pasti sudah membocorkan informasi lokasi ini pada Henry Tolando dan yang lain. Kalaupun tidak ada pengkhianat di pihak kita, kemungkinan lainnya adalah aliansi memang sudah mengikuti kita sejak kita keluar dari penjara. Meski beg

  • Sistem Pewaris Terhebat   695

    Henry Tolando dan para anggota aliansi berada dalam situasi yang cukup aman sekarang. Mereka berada dalam penjagaan yang lebih ketat dibandingkan sebelumnya. Meski begitu, pasukan Logan dan Ludwig tidak tinggal diam. Mereka menyebar ke berbagai lokasi untuk menemukan tempat persembunyian anggota aliansi sekaligus untuk melakukan serangan balasan. Situasi beberapa kota masih mencekam. Para polisi terus berpatroli di berbagai jalan, mencari dan mengejar para tahanan yang melarikan diri. Pemerintah kota menetapkan situasi gawat darurat dan melarang semua warganya untuk meninggalkan rumah. Di waktu yang sama, beragam media terus memperbaharui informasi seputar kerusuhan.Pasukan khusus aliansi berjaga di depan sebuah rumah, hilir mudik memeriksa keadaan. Para penjaga menjaga lorong dengan persenjataan lengkap. Setiap pasukan saling berkomunikasi, memperbaharui informasi. Di sebuah ruangan, Draco baru saja sadarkan diri. Pria itu membuka mata perlahan, mengawasi keadaan sekeliling. Saat

  • Sistem Pewaris Terhebat   694

    Rebecca memutar bola mata. “Susan, bisakah kau duduk? Kau terus jalan mondar-mandir sampai membuatku pusing.”Emmely menyahut, “Tenanglah, Susan. Aku yakin Davis akan baik-baik saja. Para pengawalnya akan melindunginya.”“Ya, orang-orang menyeramkan itu tidak akan mungkin membiarkan Davis dalam bahaya.” Rebecca meneguk teh hangat. “Suasana berbagai kota dalam bahaya sekarang. Kita beruntung karena Leaventown masih terkendali. Orang-orang Davis juga menjaga rumah ini. Kita akan aman selama kita berada di dalam rumah.”Susan menjatuhkan diri di sofa, mengendalikan napas yang terengah-engah. “Aku tetap mengkhawatirkan Davis. Dia bahkan tidak mengangkat panggilan dan membalas pesanku sejak tadi. Aku sangat takut sekarang.”Rebecca dan Emmely memutar bola mata, mengabaikan Susan. Romeo mendengkus kesal, menggerutu, “Susan sangat menyebalkan karena terus membicarakan Davis.”Gabriel tertawa. “Aku percaya bahwa Davis akan baik-baik saja. Dia memiliki keberuntungan yang sangat banyak.”“Apa

  • Sistem Pewaris Terhebat   693

    “Apa?” Henry Tolando terkejut saat mendengar ucapan Davis di telepon. “Kau akan pergi untuk menangkap Lucas?”Harold dan para pengawal yang berjaga sontak terkejut, tetapi mereka memilih diam. Henry Tolando menjatuhkan tubuh ke soga, mencengkeram ponsel lebih erat. Ia seolah tidak peduli benda itu akan hancur. “Kenapa kau tiba-tiba berubah pikiran, Davis? Bukankah kau mengatakan akan berada di balik layar? Bagaimana jika kau tewas dalam penyerangan itu? Kelompok sialan itu mungkin saja akan muncul kembali.”Davis mengamati penampilannya di cermin, tersenyum. “Aku akan baik-baik saja, Tuan. Aku sudah menyusun rencana untuk tindakan ini. Kau juga tidak perlu khawatir jika aku tidak akan memberikan informasi padamu. Aku akan tetap memberikan informasi padamu sesuai dengan janjiku. Aku juga sudah mengirim pasukanku untuk menjagamu, Harry, dan Helga.”“Dasar bajingan tengik! Apa yang sebenarnya ada dalam otakmu? Pertarungan masih terjadi, dan kemungkinan musuh akan tahu pergerakanmu dan m

  • Sistem Pewaris Terhebat   692

    Davis sontak berdiri, menatap layar tidak berkedip. “Quest Rahasia muncul kembali.”Davis tersenyum dan tegang di waktu yang bersamaan. Ia seolah merasa ruangan menjadi sangat hening hingga ia bisa mendengar napasnya. [Apakah Host akan menerima Quest Rahasia?][Ya/Tidak?]Davis menoleh pada Sammy, Don, Trex, dan para pengawal. Jarinya berada di tengah-tengah antara tombol “Ya” dan “Tidak”. “Aku harus menolong Jack, Edwin, Russel, dan Rolando saat menerima quest rahasia pertama kali. Itu quest yang sangat sulit. Aku bahkan nyaris gagal menyelesaikannya. Quest apa yang akan aku terima sekarang?”[Jika Host tidak memberikan jawaban dalam waktu 60 detik, sistem akan menganggap host tidak menerima Quest Rahasia][Memulai waktu mundur : 60]Davis memejamkan mata, dan tiba-tiba saja melihat semua cuplikan peristiwa aneh yang beberapa kali ia lihat. “Wajah mereka masih terhalang cahaya, kecuali Dylan dan Mario. Siapa mereka sebenarnya?”Davis membuka, melihat waktu terus terhitung mundur.

  • Sistem Pewaris Terhebat   691

    Lucas, Liam, dan Levon keluar dari mobil, mengamati halaman luas dan sebuah bangunan cukup besar di depan mereka. “Apakah kita benar-benar harus bersembunyi di tempat ini?” tanya Levon sembari mengamati keadaan sekeliling. “Tempat ini adalah sebuah peternakan.”Liam melirik para pria bertopeng di dekat mobil. “Mereka tidak mungkin membawa kita ke tempat yang salah. Tempat ini jauh dari keramaian dan situasinya sangat tenang.”Lucas berjalan menuju pintu, membuka pintu perlahan. Pria itu terdiam saat melihat tumpukan jerami, kotak kayu, dan beberapa kursi dan ranjang kayu.Lucas, Liam dan Levon memasuki gedung, menyentuh beberapa barang, menyebar ke sekeliling. Tidak banyak benda yang berada di ruangan ini. “Kita beruntung karena ruangan ini bersih. Tempat ini lebih baik dibandingkan dengan penjara sialan itu,” ketus Levan sembari menyentuh sebuah pisau di dinding kayu. Seorang pria bertopeng mendekati Lucas, Liam, dan Levon. Pria itu memberikan tiga ponsel pada mereka. “Kami sudah

  • Sistem Pewaris Terhebat   690

    “Benda itu adalah alat pelacak, alat komunikasi sekaligus alat perekam canggih yang ditanam di tubuh Draco dan Pedro. Alat itu baru aktif beberapa menit lalu,” ujar Davis sembari mengamati informasi di layar hologram. Davis mengepalkan tangan erat-erat. “Aku harus memuji kecerdasan Logan. Dia mampu menciptakan alat-alat canggih itu. Dia pasti mendapatkan informasi dari alat-alat itu.”Davis termenung selama beberapa waktu. “Aku penasaran dengan kotak yang Draco dan Pedro sebut sebelumnya?”“Aku harus mencari kotak itu secepat mungkin agar Draco dan Pedro tidak menemukannya. Akan tetapi, jarakku terlalu jauh sekarang!”Davis mengawasi keadaan sekeliling. Lampu masih padam dan hotel hanya memakai listrik cadangan sekarang. Para tamu masih berselisih dengan para pegawai dan polisi di teras, lobi, dan halaman. Mereka terus memaksa untuk pergi. “Davis, apa yang akan kau lakukan sekarang?” tanya Sammy. “Aku harus kembali ruanganku sekarang juga. Aku harus melakukan sesuatu.”Don menyahut

Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status