Share

Bayang-Bayang di Tengah Kebahagiaan

Bab 79

Bayang-Bayang di Tengah Kebahagiaan

"Aku datang Kinanti, aku datang." Clara berdiri di luar rumah sakit, menatap tajam ke arah gedung tempat Kinanti dirawat. Hatinya bergejolak. Tangannya yang memegang telepon genggam bergetar, bukan karena takut, tapi karena amarah yang mendidih. "Kinanti...," gumamnya, dengan nada yang penuh kebencian. "Kamu pikir kamu bisa hidup bahagia selamanya setelah apa yang suamimu lakukan pada keluargaku?"

Ia menghela napas dalam, mencoba menenangkan dirinya. Tapi begitu matanya kembali menatap ke jendela lantai atas, di mana Kinanti dan bayinya berada, kemarahan itu kembali membakar dirinya. Ia ingin bertindak segera, tapi di mana-mana ada anak buah Brian, berjaga dengan ketat.

"Anak buahnya... mereka seperti anjing penjaga setia yang tidak akan membiarkan siapa pun mendekati Kinanti, tapi kamu jangan takut Kinanti. karena aku bakal mencari cara untuk menghancurkan kebahagiaan mu itu," Clara bergumam dalam hati. "Sialan, Brian. Kenapa kamu harus begi
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status