Share

Penyamaran Sang Rembulan

"Ada yang bisa kami bantu, Pak?"

Nick bertanya pada pria tua yang berdiri tepat di depannya, seperti sedang membutuhkan pertolongan.

Pria itu hanya diam, Nick dan Quesha saling memandangi, mengontak mata keduanya penuh arti jika pria asing ini apakah boleh masuk ke dalam rumah, Quesha memberikan isyarat menundukkan kepala tanda dirinya tidak masalah.

"Masuk Pak, kita bisa bicara di dalam, udara di luar sangat dingin," kata Nick mengajaknya masuk.

Quesha mengikuti mereka, wanita itu bergerak ke arah dapur untuk membuatkan minuman hangat.

"Duduk dulu Pak, silakan."

Nick mempersilahkan pria tua itu, respon pria tua hanya diam dan melihat ke sekeliling ruangan rumah itu.

"Aku tidak tau Bapak ini siapa? Tapi untuk malam ini silakan menginap di rumah ini, besok pagi kita bicara lagi kalau Bapak sudah siap menceritakan masalahnya."

Nick kebingungan, tapi kasihan pada orang tersebut, Quesha datang memberikan minuman, tidak merasakan jika pria tua itu adalah sang rembulan ayahandanya send
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status