Share

1194. Part 8

Raja Setan Seruling Maut langsung buka mulut, "Perempuan yang baru datang! Apakah kehadiranmu di tempat ini untuk buka urusan denganku!"

Perempuan yang tak lain Nenek Cabul adanya, pasang senyum. Dicobanya mempergunakan daya tarik yang dimilikinya guna memikat Raja Setan Seruling Maut. Sikap yang diperlihatkannya itu memancing dengusan Siluman Kawah Api.

"Orang yang telah lama ingin kujumpa! Sudah tentu aku tak memiliki keinginan seperti itu! Yang ada, justru keinginan untuk bergabung denganmu! Julukanku.... Nenek Cabul!"

Raja Setan Seruling Maut hanya sekilas arahkan pandangan pada payudara Nenek Cabul. Di lain kejap dia berkata diiringi dengusan, "Diam di tempatmu! Kau kupilih pula sebagai saksi dari pertarungan yang akan kulakukan! Dengar baik-baik! Bila ada yang berbuat tak menyenangkanku, akan kubunuh saat ini juga!"

Kendati masing-masing orang, kecuali Siluman Kawah Api, keluarkan dengusan, namun mereka tak ada yang membuka mulut. Kesemuanya bertany

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status