Semua orang terjatuh di atas lantai dalam waktu kurang dari dua detik dan hanya satu napas yang tersisa ...."Dia bukan manusia!""Dia adalah iblis!"Semua orang berteriak ketakutan.Tangan atau kaki yang patah adalah hal yang biasa.Ada yang hanya setengah kepala yang tersisa, bahkan darah dan cairan otak masih mengalir keluar yang membuat orang merasa mual dalam kasus terparah!Orang-orang yang lain terkejut karena adegan di depan mereka!Mereka dengan sadar diri memeluk kepala dengan kedua tangan dan berjongkok di sudut dengan tubuh gemetar!Deon memasukkan kedua tangan ke dalam sakunya dan berkata dengan nada dingin, "Bukankah semuanya akan baik-baik saja kalau kalian berjongkok dari awal? Untuk apa sengaja cari mati!"Deon awalnya ingin diam-diam mengintai tempat ini, tapi orang-orang ini yang memaksanya dan ini bukan salah Deon!Aku akan membunuhmu kalau tidak senang denganmu!Bel kerja berbunyi pada saat ini.Seorang pelayan berjalan masuk dan berkata, "Ada tamu yang memesan nom
"Bu Bella, kenapa kamu bisa ada di sini?"Deon merasa terkejut.Astaga, takdir macam apa ini! Tidak disangka pelanggannya adalah anak buahnya sendiri!Wajah Bella memerah dan berkata."Seharusnya aku yang bertanya seperti ini padamu! Ke ... kenapa kamu jadi tukang pijat di sini!"Deon terkekeh pelan, "Salah paham! Salah paham1"Deon menceritakan keseluruhan masalah pada pihak lain.Bella mengangguk dengan pelan."Aku ada di Departemen Live Streaming dan tidak pernah memperhatikan Departemen Proyek. Ternyata perusahaan sedang berada dalam masalah besar!""Bu Bella, kamu sering datang ke sini?"Deon bertanya sambil tersenyum menggoda.Tidak disangka manajer wanita yang biasanya bersikap dingin sampai membuat orang tidak berani mendekatinya.Memiliki perilaku seperti ini di baliknya!Deon hampir tidak mengenali Bella saat mendengar suara lembut pihak lain!Wajah Bella memerah karena malu dan dadanya naik turun dengan cepat."Sangat wajar bagiku untuk punya kebutuhan ini sebagai seorang wa
"Beraktinglah bersama denganku, tenang saja, aku nggak akan bertindak sembarangan!" ujar Deon sambil menekan suaranya.Bella baru memahami hal ini.Suara yang terdengar dari luar kamar adalah target Deon!Dia melakukan ini agar tidak mengejutkan dan ketahuan oleh pihak lain!Jadi Bella berhenti meronta dan membiarkan Deon bertindak sesuka hatinya.Deon menjauh dari Bella setelah suara itu menjauh, sedangkan pakaian dan rambut Bella sudah berantakan.Deon berkata dengan penuh rasa bersalah."Maaf, Bu Bella. Aku sama sekali nggak sengaja. Masalah ini terjadi secara tiba-tiba dan cara penyelesaianku sedikit kasar.""Aku akan secara pribadi meminta maaf padamu setelah kembali ke perusahaan!"Deon segera melarikan diri setelah mengatakan ini.Deon sama sekali tidak bisa melewatkan kesempatan ini saat melihat Garry muncul.Bella menyisir rambut basahnya yang menempel di kulit kepala dan menyadari bahwa dirinya sudah berkeringat!Bella tersenyum, "Pria ini benar-benar sangat menarik ... sayan
"Dasar bajingan!""Namaku bukan Deon kalau aku nggak buat kamu bayar harganya hari ini!"Amarah muncul di dalam hati Deon yang membuatnya ingin menyerang Garry.Deon menendang pintu dengan marah, kemudian berjalan masuk sambil mengeluarkan ponselnya dan terus memotret.Lampu flash yang terang menyinari seluruh kamar!Saat ini Garry sedang bersenang-senang dengan wanita berambut pirang itu.Dia benar-benar telanjang dan berteriak ketakutan saat melihat adegan ini."Ah!""Apa yang kamu lakukan?"Deon memotret sambil berkata."Nggak apa-apa, aku cuma mengagumi penampilan agungmu di atas ranjang! Kamu memang sangat ganas, aku rasa media pasti akan sangat tertarik dengan foto-fotoku!""Kamu?" Garry mengenali Deon dan raut wajahnya langsung berubah."Berikan fotonya padaku! Kalau nggak kamu akan mati!"Deon tertawa terbahak-bahak, "Ambil saja kalau kamu bisa! Aku pergi dulu, sampai jumpa!"Deon berbalik dan pergi!Meninggalkan Garry yang sedang berteriak di tempat."Cepat! Cepat kejar dia!"
Luwan adalah seorang ketua aula tempat bela diri yang bernama Aula Luryan.Dia sangat terkenal di kalangan atas dan pernah menjadi pengawal bagi banyak orang berkuasa!Reputasi Aula Luryan pasti akan hancur dan bahkan mungkin akan bangkrut kalau masalah ini tersebar keluar!Wajah Luwan memucat, tapi dia juga merasa senang karena tidak menyerang Deon tadi, kalau tidak dia sudah menjadi sebuah mayat sekarang!"Nggak bisa! Aku harus menghentikan orang ini! Aku cuma bisa memanggil leluhur keluar!"Luwan berkata sambil menggertakkan giginya.Leluhur Aula Luryan sudah berusia 200 tahun di tahun ini, dia merupakan ketua aula pertama dan pendiri Aula Luryan. Dia mengandalkan berlatih secara tertutup dan pil obat berharga untuk bertahan hidup.Dia pandai dalam melakukan jurus bela diri lain yang tidak terhitung jumlahnya selain menciptakan Tangan Guntur!Apalagi leluhur dikenal sebagai orang terkuat di Kota Sielo saat dia masih muda!Kekuatan leluhur telah menjadi sebuah sumur kuno seiring deng
Sebuah sambaran guntur segera menyambar ke arah Suzie!"Hati-hati!" teriak Deon.Deon tanpa ragu-ragu mendorong Suzie menjauh dan menerima serangan ini!Tubuhnya langsung terbakar dan mengepul sampai terjatuh ke tanah dalam sekejap!Suzie berkata dengan ekspresi pucat, "Deon! Apakah kamu baik-baik saja?"Hanya saja Deon sama sekali tidak bergerak dan juga tidak mengeluarkan suara!"Apakah kamu mati?" Raut wajah Suzie memucat dan pupilnya bergetar!Bagaimana mungkin!Deon yang biasanya tidak pernah takut pada apa pun langsung jatuh pingsan setelah tersambar petir?!Suzie merasa langit sudah runtuh dan otaknya berdengung karena kekurangan oksigen dalam sekejap!Deon terluka sampai meninggal karena dirinya!Biksu itu mengatupkan kedua tangannya dan berkata dengan datar."Sudah jadi takdirnya untuk meninggal di bawah sambaran Petir Surgawiku yang nggak terkalahkan! Orang biasa sudah akan jadi abu, tapi dia sangat beruntung karena bisa menjaga tubuhnya tetap utuh!""Siapa kamu?" Sudut mulut
"Apa? Dua triliun?!"Luwan sangat terkejut sampai membuka dagunya lebar-lebar!Dia sama sekali tidak pernah melihat uang sebanyak ini setelah hidup selama 50 tahun!Membeli seluruh Aula Luryan sudah lebih dari cukup!"Leluhur, menurutku kamu bisa mempertimbangkannya, ini benar-benar adalah hal yang menguntungkan!"Dia tidak bisa menahan rasa semangat di dalam hatinya dan berteriak dengan keras.Larhu segera menampar Luwan dengan keras pada detik berikutnya."Dasar bajingan!"Luwan langsung terjatuh ke tanah, seluruh wajahnya berlumuran darah dan terlihat sangat mengerikan!"Aku menghabiskan setengah hidupku untuk membangun Aula Luryan dan nggak bisa dibeli dengan uang sekecil ini!"Larhu berkata dengan marah."Kamu kira semuanya bisa dibeli dengan uang? Kalau begitu bukankah kita jadi hewan penjaga yang dipelihara orang kaya?"Larhu mementingkan reputasi lebih dari apa pun dan tidak bisa membiarkan ada kesalahan yang terjadi!Luwan tanpa sadar bergidik dan segera berkata sambil merangk
"Kamu ... sangat berani!"Raut wajah Larhu menjadi sangat ganas setelah mendengar ucapan Deon dan berkata sambil menggertakkan gigi!Wong, wong, wong!Suara guntur segera menggelegar!Dia sepenuhnya marah!Dia ingin menghancurkan tempat ini, meratakannya sampai menjadi tanah, kemudian menghancurkan semua ini menjadi abu untuk menghilangkan kebencian di dalam hati!"Naga Petir!""Laut Petir!""Petir Satu Miliar!""Amarah Dewa Petir!""Amarah Dewa-dewa!"Larhu menggunakan semua jurus unik dan besar dalam kehidupannya seperti orang gila dan lingkungan di sekitar bergetar!Awan petir yang besar menyelimuti kepala Deon dengan Naga Petir, Dewa Petir, Gajah Petir ... semuanya seperti seekor naga yang melingkar-lingkar!Perasaan kematian yang menerpa membuat seluruh tubuh Suzie yang berada di belakang Deon membeku karena ketakutan!Tidak bisa melarikan diri! Benar-benar terasa tidak ada tempat untuk melarikan diri dan sama sekali tidak ada tempat untuk bersembunyi!"Leluhur, aku masih belum me