Home / Romansa / Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku / Bab 2 Aku Sudah Terlalu Memandang Tinggi Diriku Sendiri

Share

Bab 2 Aku Sudah Terlalu Memandang Tinggi Diriku Sendiri

Author: Cestbon
last update Last Updated: 2024-01-25 18:13:42
Rongga mata Agnes perlahan-lahan memerah dan dirinya seolah-olah tercekik.

Wanita yang dia cintainya selalu memiliki hak untuk melakukan kesalahan.

Sedangkan dia yang sudah menikah bertahun-tahun dengannya dan memperlakukannya dengan sangat baik, malah dianggap sebagai orang luar yang mencampuri urusannya.

"Aku benar-benar nggak sanggup menyandang gelar Nyonya Hino ini. Aku nggak pantas karena sudah menyandang gelar ini selama bertahun-tahun. Tapi, kebetulan aku juga sudah bosan menjadi Nyonya Hino!"

Jimmy terlihat jelas tidak menganggap serius ucapannya, dia hanya tersenyum mengejek. "Tinggalkan gelar itu kalau memang sudah bosan!"

Terdapat rasa sakit di dalam hati Agnes, dia mengerjapkan matanya lalu tiba-tiba tertawa. "Benar, aku juga berpikir seperti itu. Luangkan waktumu dan kita akan pergi ke Biro Urusan Sipil untuk mengurus perceraian kita."

Ekspresi dan nada bicaranya sangat tenang, yang malah membuat Jimmy tertegun sejenak, tapi kemudian dia berkata dengan nada meremehkan, "Agnes, aku nggak punya waktu untuk menemanimu menggila! Cari dokter kalau kamu memang sakit!"

Jimmy dengan cepat melangkah keluar dari kantornya setelah berbicara karena merasa malas untuk berbicara dengannya lagi.

Agnes berdiri diam di tempat dan seluruh kekuatan di tubuhnya seolah-olah telah terkuras habis.

Dia tidak pernah menyangka bahwa dia sendiri yang akan berinisiatif untuk mengungkit masalah perceraian pada Jimmy.

Dia selalu tahu bahwa ada orang lain di dalam hati Jimmy.

Dia masih terus mencintainya meski orang itu sudah meninggalkannya.

Hanya saja, dia terlalu memandang tinggi dirinya sendiri, dia mengira pada suatu hari dia akan bisa menghangatkan hati Jimmy yang dingin seperti gunung es selama dia berinisiatif dan rela berkorban.

Dia benar-benar merasa sangat senang saat mengetahui bahwa dirinya hamil hari ini!

Bahkan juga berpikir bahwa mungkin hubungannya dengan Jimmy akan membaik dengan adanya anak.

Hanya saja kenyataan menunjukkan bahwa dia salah.

Mungkin keberadaan anak ini hanya akan membuat pria itu merasa bahwa dia adalah orang yang sangat licik dan akan melakukan segalanya untuk memenjarakannya!

Dia tidak ingin membohongi dirinya sendiri lagi dan juga tidak ingin membuat dirinya terlihat semakin mengenaskan dalam hubungan percintaan ini!

Agnes langsung mengemas barang-barangnya setelah kembali ke tempat tinggalnya.

Dia telah tinggal di tempat ini selama tiga tahun.

Apa yang tersisa hanyalah kenangannya seorang diri.

Agnes melihat tiga kotak hadiah di dalam laci saat menariknya.

Itu semua adalah hadiah yang dia siapkan untuk ulang tahun Jimmy.

Satu tahun satu hadiah.

Hanya saja satu pun tidak pernah dia buka.

Hati Agnes terasa sesak saat memikirkan kembali rasa bahagia dan antusias saat menyiapkan hadiah untuknya pada saat itu, pada akhirnya dia membuang mereka semua ke dalam tempat sampah tanpa ragu-ragu.

Setelah itu, meninggalkan tempat ini sambil membawa barang bawaannya dengan mobil.

...

Satu jam kemudian, mobil berhenti di depan sebuah gerbang komunitas kelas atas.

Seseorang berjalan mendekat begitu Agnes baru saja turun dari mobil dan berkata dengan marah, "Apakah Jimmy si bajingan itu mengusirmu?"

Orang yang berbicara adalah sahabat Agnes, Sally Agrin.

Beberapa teman Agnes memutuskan hubungan dengannya setelah terjadi masalah pada Keluarga Tores dan hanya Sally yang terus menemaninya selama ini.

Untung saja masih ada orang di sisinya.

"Mari kita bicarakan lagi setelah naik ke atas," ucap Agnes yang terlihat sangat tenang.

Agnes menceritakan semua yang terjadi hari ini pada Sally setelah tiba di lantai atas.

Alis Sally langsung berkerut setelah selesai mendengar cerita Agnes, lalu pandangannya tertuju pada perut Agnes. "Apakah kamu benar-benar nggak mau memberi tahu kabar kehamilanmu padanya?"

Agnes mengernyitkan sudut bibirnya. "Bukankah ada pepatah yang mengatakan bahwa membenci seseorang juga akan membuatnya membenci hal-hal yang berkaitan dengan orang yang dibenci? Dia sangat membenciku dan sepertinya juga nggak mungkin memiliki perasaan apa-apa pada anak ini."

Jika benar seperti itu, dia malah berharap dia tidak pernah mengetahui keberadaan anak ini selamanya.

Sally sedikit marah. "Atas dasar apa dia memperlakukanmu seperti ini? Bahkan ketulusan yang kamu berikan padanya selama 10 tahun kalah dari kepalsuan wanita itu!"

"Siapa suruh aku bukanlah orang yang ingin dia nikahi? Dia selalu merasa bahwa aku menikah dengannya karena menginginkan kekuasaan Keluarga Hino," balas Agnes dengan nada mengejek.

Hanya saja Jimmy tidak mengetahui bahwa dia sama sekali tidak pernah menggunakan sepeser pun uang Keluarga Hino selama tiga tahun ini.

Dia tidak pernah memohon padanya untuk membantu orang tuanya meski sesuatu terjadi pada keluarganya.

Dia menikah dengannya hanya murni untuk memenuhi mimpinya sendiri.

Kadang-kadang dia bahkan berpikir mungkin Tuan Besar Andre tidak akan menyuruhnya untuk menikah dengan Jimmy dan membantunya untuk berjalan keluar dari lukanya jika Hanna tidak pergi keluar negeri yang menyebabkan kondisi Jimmy memburuk.

Hanya saja, Tuan Besar Andre terlalu memandang tinggi dirinya sendiri.

Dia benar-benar sangat antusias di awal pernikahan mereka.

Hanya saja, keseluruhan antusiasnya dihancurkan secara pribadi olehnya pada saat ini.

Sally menarik napas dalam-dalam. "Apa rencanamu setelah ini?"

"Aku ingin bekerja di Grup Solam," jawab Agnes sambil membelai perutnya. "Aku harus menguatkan diriku demi anak ini."

Dia hampir menghabiskan seluruh waktunya pada Jimmy setelah menikah.

Hal ini membuatnya tidak bekerja.

Hanya saja, dia tidak pernah menyerah dalam desain arsitektur selama beberapa tahun ini, dia hanya menjual rancangannya pada desainer lain.

Saat ini, dia ingin menggunakan namanya sendiri untuk meneruskan mimpinya.

Sally setuju dengan hal ini, dia mengulurkan tangannya untuk menepuk pundak Agnes. "Kita harus fokus pada pekerjaan karena sudah dilukai oleh cinta! Adapun untuk Jimmy, biarkan dia pergi jauh-jauh dari kehidupanmu!"

...

Keesokan paginya, kepala pelayan menelepon Jimmy dan mengatakan bahwa Agnes sudah pergi dengan barang bawaannya.

Darlin melihat ekspresi bosnya yang semakin lama semakin mendingin, dia melangkah maju dengan hati-hati dan berkata, "Pak Jimmy, ada telepon dari Nona Agnes."

Alasan kenapa dia memanggil Agnes dengan panggilan Nona Agnes adalah karena dia hampir dikirim untuk bekerja di Benua Malinu saat memanggil Agnes dengan panggilan nyonya di hadapan Jimmy.

Sejak saat itu, dia hanya berani memanggilnya dengan panggilan Nona Agnes.

Jimmy sedikit mengangkat kelopak matanya dan berkata dengan santai, "Apa lagi yang dia inginkan?"

Darlin menelan ludahnya. "Dia bertanya padaku kapan kamu memiliki waktu luang untuk mengatur masalah perceraian."

Tangan Jimmy yang sedang membalikkan dokumen langsung berhenti dan mencibir. "Melakukan segala cara untuk menikahiku dan menjadi anggota Keluarga Hino, lalu sekarang kamu ingin bercerai, sebenarnya berapa kali dia ingin memainkan permainan ini?"

Bagaimana mungkin Darlin berani menjawab, dia hanya berdiri di sana dalam diam.

Jimmy menjadi marah saat teringat kepala pelayan mengatakan bahwa dia sudah pergi dan berkata dengan datar, "Nggak perlu pedulikan dia."

Darlin menghela napas, dia tidak berani mencampuri urusan pribadi mereka berdua.

Jadi dia mengalihkan topik pembicaraan, "Baru saja sekretaris Pak John menelepon dan berkata bahwa konser piano semalam sangat menakjubkan, mereka berterima kasih atas keramahtamahanmu dan menyuruh kita untuk mengatur waktu agar bisa tanda tangan kontrak."

Akhir-akhir ini, perusahaan sedang mengurus hubungan kerja sama dengan sebuah perusahaan multinasional.

Saat mengetahui bahwa CEO perusahaan itu suka mendengar konser, Jimmy sengaja memesan seluruh tiket kursi konser piano hanya untuk Pak John kemarin.

Sungguh suatu kebetulan bahwa konser ini adalah konser Hanna.

Darlin kembali berkata pada saat ini, "Aku sudah memeriksa apa yang kamu perintahkan. Bunga mawar yang diberikan untuk Nona Hanna dipesan secara pribadi oleh asisten yang memesan tiket pesawat ...."

Related chapters

  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 3 Apakah Tidak Baik Jika Aku Mengikuti Keinginanmu Kali ini

    Pantas saja Hanna meneleponnya semalam dan berterima kasih atas mawar yang dia berikan padanya.Kedua mata Jimmy mendingin. "Tarik kembali."Darlin tertegun sejenak, tapi segera mengangguk. "Baik."Ponsel Jimmy berdering setelah mereka selesai bicara.Darlin dengan sangat bijaksana mengundurkan diri dari kantor.Jimmy melihat nama peneleponnya dan tidak menekan tombol jawab.Agnes terus meneleponnya lagi dan lagi.Jimmy tidak tahan dengan gangguan ini dan menjawab panggilannya, nada bicaranya tidak terdengar bagus. "Agnes, kuperingatkan padamu untuk nggak menantang batas kesabaranku!"Agnes tertegun sejenak lalu berkata dengan pelan, "Bukankah kamu selalu ingin aku pergi? Nggak baikkah kalau aku mengikuti keinginanmu sekarang?"Jimmy memijat alisnya dan berkata dengan nada mengejek, "Baru terpikir olehmu untuk mengikuti keinginanku sekarang, ke mana saja kamu selama tiga bulan ini? Kamu dengan susah payah menjebakku, menaikki ranjangku dan sekarang kamu mengatakan bahwa kamu ingin berc

    Last Updated : 2024-01-25
  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 4 Ingin Terus Berpura-pura Sampai Kapan

    Nada bicaranya yang sangat santai seolah-olah sedang membicarakan hal yang sama sekali tidak penting.Kakek Andre langsung berteriak setelah Jimmy selesai bicara, "Tutup mulutmu! Aku nggak lagi menanyai pendapatmu!"Hati Agnes terasa sedikit tidak nyaman, tapi sudah tidak ada rasa sakit seperti sebelumnya.Kata-katanya sudah pasti akan melukai hatinya jika hal ini terjadi di masa lalu.Hanya saja, dia sudah tidak merasakannya lagi sekarang.Mungkin saja sama sekali tidak sulit untuk melepaskan semua ini.Sikap acuh tak acuhnya saat ini semakin menguatkan keinginannya untuk bercerai!Agnes menghentikan Kakek Andre yang masih ingin mengomeli Jimmy, "Kakek! Ucapan Jimmy benar, kalian sama sekali nggak perlu melakukan hal ini."Agnes menyemangati dirinya dan berkata, "Nggak akan ada ulang tahun pernikahan antara aku dengan Jimmy untuk saat ini dan juga di masa depan."Suasana di ruang tamu menjadi hening setelah dia selesai bicara.Nenek Elis tertegun selama beberapa saat lalu bertanya, "A

    Last Updated : 2024-01-25
  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 5 Bujuk Istrimu Kembali

    "Kenapa aku harus mengakui tindakan yang nggak aku lakukan?" kata Agnes sambil mengepalkan kedua tangannya, kukunya menancap dengan dalam di telapak tangannya, seolah-olah dia baru bisa mengalahkan rasa dingin di dalam hatinya dengan cara ini.Pria itu selalu menganggapnya sebagai wanita yang licik dan suka memainkan trik sejak menikah dengannya, meski dia tidak meminta apa pun padanya selama beberapa tahun ini.Ketulusannya sama saja seperti sebuah lelucon di dalam matanya.Dia sama sekali tidak pernah memercayainya.Hatinya terasa sangat sakit dan menderita, tapi dia tetap menunjukkan ekspresi yang kuat seperti biasanya.Jimmy samar-samar melihat kesedihan di matanya untuk sesaat.Apakah wanita seperti dia juga bisa merasa sedih? Merasa sakit?Itu semua hanyalah aktingnya saja!Jimmy menggertakkan giginya. "Hal yang nggak pernah kamu lakukan? Kamu benar-benar sangat nggak tahu malu!"Agnes sudah tidak memiliki tenaga untuk berdebat dengannya, "Terserah kamu ingin mengatakan apa, aku

    Last Updated : 2024-01-25
  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 6 Pandangan Kita Selalu Sama

    Dengan tatapan terpaku pada kotak itu, suatu tempat di dalam hati Jimmy merasa tersentuh oleh hal ini.Terdapat selembar kertas yang kusut di samping ketiga kotak ini.Dia tanpa sadar mengambil kertas ini dan perlahan-lahan membukanya.Terdapat gambar sebuah vila berlantai tiga di atas kertas itu.Ada juga sebuah kalimat di sampingnya, Jimmy, ini adalah rumah kita di dalam mimpiku.Rumah mereka ....Tidak disangka beberapa kata ini membuat emosi yang aneh mengalir di dalam hati Jimmy.Hanya saja, ekspresi jijik muncul di wajahnya tak lama kemudian.Dia tidak boleh tertipu oleh lukisan wanita ini!Mungkin saja ini adalah salah satu triknya yang lain!Hanya saja ....Pandangannya kembali tertuju pada vila di atas kertas itu.Jika wanita itu bisa sedikit lebih tenang dan tidak lagi membuat masalah, dia sama sekali tidak keberatan untuk memperlakukannya dengan sedikit lebih baik.Rasa kesal di dalam hatinya seolah-olah mendapatkan pelepasan saat berpikir seperti ini....Agnes mulai bersia

    Last Updated : 2024-01-25
  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 7 Sudah Cukup Membuat Masalah

    Jimmy ....Kenapa dia juga berada di sini?Bagaimana bisa sekebetulan ini?Jimmy menatapnya seperti sedang menatap orang asing, tidak ada ekspresi di wajahnya, dia bahkan sedang merokok di sana.Seperti ini bagus juga.Lebih bagus daripada mencari masalah dengannya.Agnes dengan cepat menyusun kembali suasana hatinya dan menyapa dengan sopan, "Halo, Pak Mike! Aku adalah ...."Ucapannya yang masih belum selesai diucapkan dipotong."Sejak kapan pesta amal berubah menjadi acara yang bisa dihadiri oleh sembarang orang?"Jimmy dengan perlahan mematikan puntung rokoknya di samping, kemudian memandangnya sambil tersenyum kecil.Terdapat amarah yang berkobar di dalam hati Agnes, tapi dia harus mempertahankan etika dasarnya di hadapan Pak Mike.Dia bertanya sambil tersenyum, "Sembarang orang? Kalau begitu, orang seperti apa yang nggak termasuk sebagai sembarang di dalam mata Pak Jimmy? Apakah seperti pianis itu?"Ejekan dalam ucapannya dapat terdengar dengan jelas.Ekspresi Jimmy langsung mengg

    Last Updated : 2024-01-25
  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 8 Duri di Dalam Hatinya

    Hanna yang berjalan mendekat menunjukkan ekspresi sedih."Apakah aku nggak boleh mencarimu kalau nggak ada masalah? Jimmy, sikapmu padaku sekarang ... benar-benar berbeda sangat jauh dengan sebelumnya."Ekspresi Jimmy masih terlihat datar. "Aku sudah menikah, jadi tentu saja harus membuat jarak tertentu denganmu."Sudut bibir Hanna berkedut dengan tak berdaya. "Jimmy, untuk apa kamu berpura-pura di hadapanku?"Jimmy kebingungan. "Apa maksud ucapanmu?""Kamu dan dia pada dasarnya nggak saling mencintai! Agnes adalah perisai yang kamu gunakan untuk mendorongku menjauh, 'kan? Aku sudah mendengar kabar bahwa kalian akan segera bercerai," ucap Hanna dengan ekspresi tidak nyaman.Tiba-tiba terdapat pergerakan pada ekspresi Jimmy yang awalnya datar.Dia bertanya dengan suara rendah, "Dari mana kamu mendengarnya?"Hanna berkata dengan pelan, "Dari Agnes."Jimmy tidak mengatakan apa-apa dan bibirnya berkerut menjadi sebuah garis lurus.Tangan yang berada di dalam saku celananya juga perlahan-la

    Last Updated : 2024-01-25
  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 9 Sama Sekali Tidak Mengetahui Kesukaannya

    Jimmy memerintah dengan dingin, "Buat dia menghilang."Asisten itu mengangguk. "Baik, aku akan segera mengaturnya.""Pak Jimmy, bagaimana jika aku mengantarmu kembali terlebih dahulu?" tanya asisten itu."Nggak perlu, kamu sudah bisa pulang kerja.""Baik, Pak Jimmy," balas asisten itu sambil tersenyum kecil, lalu berbalik dan pergi.Muncul secercah harapan di dalam hati Hanna, dia merasa sangat gembira.Jimmy menyuruh asistennya pergi karena ingin berduaan dengannya, 'kan!Memang benar bahwa Jimmy masih menyukainya!Hanna juga mengulurkan tangannya dan hendak membuka pintu di samping kursi pengemudi saat melihat Jimmy memutari mobil untuk berjalan ke kursi pengemudi.Ucapan Jimmy membuatnya seperti tersambar petir."Apa yang kamu lakukan?"Hanna merasa sangat malu tapi berusaha untuk membuat dirinya tersenyum. "A ... apakah kamu nggak ingin mengantarku pulang?""Bukankah ada mobil yang diatur untuk menjemput dan mengantar tamu pesta amal?" Maksud ucapan Jimmy adalah aku tidak berencana

    Last Updated : 2024-01-25
  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 10 Aku Akan Memuaskanmu Hari ini

    Agnes berkata dengan singkat, "Nggak akan kembali lagi."Kepala pelayan tertegun sejenak lalu membujuknya, "Nyonya Muda, jangan marah lagi dengan Tuan. Tuan sudah nggak seperti sebelumnya yang nggak kembali ke rumah, dia kembali untuk tidur di sini setiap harinya."Agnes tidak akan lagi berharap dan berkata dengan nada bercanda, "Tentu saja dia bersedia untuk kembali karena aku sudah nggak ada di dalam rumah.""Nyonya Muda ...." Kepala pelayan masih ingin berbicara, tapi mereka mendengar suara mesin mobil yang dimatikan di depan halaman.Agnes dan kepala pelayan tanpa sadar menoleh ke arah pintu masuk.Mereka melihat Jimmy turun dari bagian belakang mobil dengan tidak tergesa-gesa.Dia selalu terlihat sangat memesona tidak peduli kapan pun itu.Setelah jas berwarna abu-abu tua yang disetrika dengan rapi dengan teliti, yang membuatnya terlihat sangat terhormat dan elegan.Wajah tampannya yang unik itu akan membuat orang-orang tidak bisa mengalihkan pandangannya.Dia berjalan ke sisi Agn

    Last Updated : 2024-01-25

Latest chapter

  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 346 Hadiah terakhir

    "Kejahatanmu karena kekejaman Jordan. Jadi, aku bisa memaafkanmu. Jordan-lah yang gila. Dia takut kejahatannya terungkap, jadi dia mengurungmu. Demi mendapatkan apa yang diinginkannya, dia juga mengendalikan ayahnya." Clara menggelengkan kepalanya dengan tak berdaya."Aku nggak tahu berapa banyak orang yang akan dia sakiti kalau dia terus seperti ini. Kemampuanku nggak cukup, tapi setidaknya aku akan mencoba yang terbaik untuk menyelamatkan orang-orang yang dia sakiti. Nggak boleh membiarkan orang lain dirugikan demi ambisi dia."Yuri menatap Clara tanpa mengucapkan sepatah kata pun, seolah dia sedang menilai apakah perkataan Clara bisa dipercaya.Setelah beberapa saat, dia berbicara lagi, "Tapi, kalau kamu melakukan ini, apakah kamu nggak takut Jordan membalaskan dendam padamu? Kalau kamu melawannya, dia nggak akan mengampunimu.""Biarpun patuh padanya, aku tetap terjebak di dalam sangkar. Daripada begitu, aku lebih memilih melepaskan diri dari sangkar itu. Sekalipun aku harus membaya

  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 345 Bolehkah Aku Melihat Dia

    Begitu sampai di dekat ruang duka, dia melihat sosok itu.Simon terlihat tidak berdaya dan sangat bingung.Kecelakaan ini pasti membuat Simon terpukul."Simon, ayo makan dulu." Bibi Rina berjalan ke ruang duka dan berkata dengan lembut.Baru saat itulah Simon menyadari kehadiran Bibi Rina. Dia perlahan menoleh untuk melihatnya, lalu menggelengkan kepalanya, "Aku nggak punya nafsu makan sekarang, nanti saja.""Kamu belum makan apa pun sejak tadi malam. Kalau terus begini, mana tahan? Bukankah kamu mau menemani Sily di sini? Kalau terus seperti ini, kamu nggak bakal tahan," bujuk Bibi Rina dengan sedih.Nasib sungguh kejam pada anaknya.Kenapa Simon tidak bisa hidup lebih bahagia?"Aku benar-benar nggak bernafsu makan ... kalau nggak, letakkan di sini dulu." Simon tampak seperti kehabisan energi.Meski Bibi Rina merasa prihatin, dia juga tahu bahwa saat ini Simon mungkin ingin sendiri.Oleh karena itu, Bibi Rina tidak berkata apa-apa lagi. Setelah dia meletakkan makanan, dia pun pergi.D

  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 344 Dia Belum Hidup Bahagia

    Melihat jam tangan dan catatan ini, Simon tidak bisa lagi menahan air matanya.Air mata pria dewasa itu tiba-tiba mengalir deras seperti mutiara pecah.Dia mengatakan bahwa dia seperti gasing, yang terus-menerus berputar di sekeliling Simon.Faktanya, dia benar-benar melakukan itu.Dia selalu berusaha melakukan sesuatu untuk Simon.Dia juga mengatakan bahwa dia tidak punya tujuan lain selain membuat Simon bahagia dan memberi tahu Simon bahwa di dunia ini Simon juga tak tergantikan di hati beberapa orang.Sekarang, gasing itu tidak lagi berputar dan tidak akan ada lagi orang yang berputar di sekeliling Simon dan mengatakan bahwa dia ingin Simon lebih bahagia.Dia juga berpikir untuk melakukan sesuatu untuk Sily.Tapi, sebelum dia melakukan apa pun, takdir sudah merampas kesempatan itu darinya."Karena dia memberikannya padamu, terima saja. Ini bisa dianggap ... benda terakhir yang Sily tinggalkan untukmu," kata Jimmy dengan suara tercekat.Adik sepupunya tidak pernah benar-benar merasak

  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 343 Dia Mengatakannya dengan Santai tapi Sily Menganggapnya Serius

    Mata yang merah karena tidak tidur sepanjang malam itu penuh dengan harapan yang membara.Betapa dia berharap panggilan telepon ini akan membawa kabar baik baginya."Ada berita tentang Sily dari kantor polisi." Jimmy yang menelepon."Benarkah? Apa Sily sudah ditemukan?" Simon bertanya dengan penuh semangat."Ya, sudah ditemukan." Suara Jimmy terdengar agak aneh."Lalu di mana dia sekarang? Apakah dia di kantor polisi? Atau di mana?" tanya Simon lagi."Di rumah sakit. "Ada nada berat yang tak terlihat dalam nada bicara Jimmy."Kenapa dia berada di rumah sakit? Dia ...." Simon hanya ingin bertemu Sily secepatnya, jadi dia hanya berkata, "Rumah sakit yang mana? Aku pergi ke sana sekarang."Kalau dia ada pertanyaan, belum terlambat untuk bertanya langsung pada Sily saat melihat Sily."Rumah Sakit Taren. Kemarilah, kutunggu di lobi.""Oke." Simon berdiri sambil menutup panggilan telepon.Ketegangan wajahnya akhirnya mengendur dan kerutan di dahinya mengendur, "Sily sudah ditemukan. Aku akan

  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 342 Tidak Bisa Membayangkan Hidup Tanpa Dia

    Sily mengangguk dengan tegas, "Tentu saja! Aku melihat sebuah album foto di kantor Simon terakhir kali, album foto itu berisi beberapa foto dia ketika masih kecil."Pada saat ini, dia merendahkan suaranya dan berkata dengan canggung, "Aku juga diam-diam mengambil dua lembar foto, jadi aku nggak akan salah kenal orang."Mata Bibi Rina perlahan memerah, emosi kompleks muncul di hatinya.Dia menunduk dan bergumam pada diri sendiri, "Bagus sekali ... bagus sekali!"Simon seharusnya adalah anaknya!Dia selalu membenci nasibnya.Tapi, kini dia sedikit bersyukur pada takdir yang mengizinkannya bertemu dengan anaknya seperti ini.Meski pertemuan ini agak terlambat, tapi tetap saja terjadi.Syukurlah, putranya masih hidup ....Ini benar-benar kejutan terbaik yang disiapkan oleh takdir!"Bibi Rina, apa yang kamu bicarakan? Kenapa hari ini Bibi aneh?" Sily bertanya dengan bingung.Bibi Rina mengangkat tangannya, mengusap matanya yang basah, menggelengkan kepalanya dan berkata, "Nggak ada apa-apa,

  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 341 Apakah Dia Siap untuk Bersikap Serius Kali Ini

    Arlyn tidak tahu bagaimana menjawab perkataan Jared, jadi dia tanpa sadar mempercepat langkahnya menuju tempat parkir.Setelah mengantar Arlyn pulang, Jared mulai mengurus beberapa hal yang berkaitan dengan Arlyn terlebih dahulu.Pertama-tama adalah beberapa duta merek milik Arlyn.Dia menghubungi Jimmy terlebih dahulu dan mengatakan bahwa dia memiliki sesuatu yang penting untuk dibicarakan dengan Jimmy.Jimmy memintanya untuk pergi kapan saja.Saat Jared tiba, Jimmy sedang membaca dokumen di kantor.Melihat dia datang, Jimmy bertanya, "Hal penting apa yang ingin kamu bicarakan dengan aku?""Tentang duta merek Arlyn ...." kata Jared sebelum Jimmy selesai berbicara.Jimmy berhenti membaca dokumen dan menyela Jared, "Untuk urusan inikah kamu datang ke sini?""Tentu saja! Duta merek milik Arlyn saat ini hampir dibatalkan semuanya! Aku harus membantunya mendapatkan kembali beberapa! Yang paling mudah kudapatkan kembali tentu saja adalah perusahaanmu!""Berdasarkan persahabatan kita, seharu

  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 340 Faktanya, Dia Adalah Orang yang Bisa Diandalkan

    Arlyn pun tersenyum pahit, "Kembali ke puncak kejayaan? Sepertinya itu nggak mudah 'kan. Mungkin aku nggak akan bisa menghasilkan uang untuk membayar biaya pembatalan kontrak yang kamu bayar.""Arlyn yang kulihat selalu sangat percaya diri. Sekarang, apakah kamu nggak percaya diri sama sekali? Kalau kamu nggak percaya pada diri sendiri, kenapa nggak mencoba untuk percaya padaku sekali saja?" Jared melipat tangan di dada dengan penuh tekad dan percaya diri.Arlyn sedikit terharu, keraguan terpampang di wajahnya."Aku nggak akan membuat janji dengan mudah, tapi begitu aku membuat janji, aku akan berusaha sekuat tenaga untuk menepatinya." Ekspresi Jared tetap serius seperti biasanya.Saat itulah mata Arlyn bertemu dengan mata Jared dan mata Arlyn terasa perih."Seharusnya kamu sudah melihat beritanya, lalu kamu ... kenapa kamu nggak menjauh dariku seperti orang-orang itu?" tanya Arlyn sedikit risih.Setelah berita itu menyebar, pandangan banyak orang berubah saat melihatnya.Meskipun bebe

  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 339 Apakah Kamu Selalu Menghabiskan Uang Sebanyak Ini untuk Mengejar Wanita

    Melihat Arlyn diabaikan oleh perusahaan, wajah Ressy penuh kegembiraan, "Sepertinya perusahaan nggak memilih untuk menyelamatkanmu?"Arlyn tidak berniat menjawab dan hendak pergi tanpa menoleh.Bagaimana mungkin Ressy melewatkan kesempatan besar ini untuk mengejek Arlyn?Dia langsung menghalangi jalan Arlyn dan mencibir, "Dulu, kamu adalah tulang punggung perusahaan. Nggak masalah kalau kamu sombong. Tapi, sekarang ... kenapa kamu masih saja bersikap sombong?""Tiba-tiba aku penasaran ...." Senyuman menghina di wajah Ressy semakin dalam, "Kalau kamu menjadi gila dalam beberapa tahun, apakah sifatmu masih sama seperti ini?"Tangan Arlyn terkepal pelan.Perasaan ditusuk lukanya sungguh tidak nyaman.Tapi, tempat ini adalah perusahaan, dia tidak ingin membuat keributan besar, apalagi kehilangan kendali emosinya karena orang seperti Ressy."Apakah kamu memang suka menyodok luka orang lain?" Arlyn menatap Ressy tanpa ekspresi.Ressy tersenyum dingin, "Apa maksudmu? Aku hanya penasaran. Kare

  • Setelah Cerai, Dia Terus Mencariku   Bab 338 Apakah Kamu Masih Merajuk Sekarang?

    Detik berikutnya, dia mengulurkan tangan dan memeluk Jordan lagi, "Syukurlah! Jordan, aku sangat menyesal kehilangan anak itu. Anak ini adalah kompensasi dan hadiah terbaik yang diberikan takdir kepada kita!""Ya, itu memang hadiah yang sangat bagus." Jordan melihat dia sangat bahagia sehingga hanya bisa mengiakan.Sebenarnya, dia sepertinya ... tidak terlalu bahagia dengan kedatangan anak ini.Sebab, Clara bilang biarpun dia melahirkan anak tersebut, warisan Keluarga Patrice tidak akan hubungannya dengan Jordan.Biarpun tak ada kegembiraan, dia tetap berharap anak tersebut bisa terlahir dengan selamat.Karena sudah hamil maka dia tidak boleh menelantarkan anak itu.Dia masih bisa melakukan ini.Karena ambil dia sebagai contoh, bukankah dia ditinggalkan oleh keluarganya sejak kecil?"Kamu sangat bahagia setelah hamil, tapi aku mengabaikanmu karena terlalu sibuk, jadi ... kamu agak kesal, kamu merajuk dan kembali ke Keluarga Patrice." Jordan membuat alasan itu untuk pertanyaan Clara tad

DMCA.com Protection Status