Share

160. KEPUTUSAN #3

“Jadi, kalian yang buat—” aku menunjuk kaus, “ini?”

“Hampir semua baju yang dipakai di sini, kecuali dewan, kami yang buat,” kata Mika. “Padang Anushka punya alatnya. Hanya tidak punya otaknya.”

“Itu lumayan menyinggung.”

“Tidak ada tim busana di sini. Sebenarnya kami tim tungku.”

“Aku tahu itu. Mantan kapten dan wakil kapten, kan?”

“Hanya satu tahun.” Mika tidak membantah, meskipun senyumnya terkesan pahit. “Tidak terlalu dibanggakan. Bakat kami—bakatku—bukan di masak. Dhiena mungkin pintar masak, tapi untukku—kurasa tidak.”

“Jangan merendah begitu,” sela Dalton. “Satu tahun pun banyak perubahan yang dibuat di masa kalian. Dan masakanmu enak. Dan kau bisa mengatur jadwal makanan, pengaturan kupon, persediaan—yang saat itu belum ada tim stok. Nah, benar, Forlan. Tim stok baru dibuat waktu

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status