Share

Bab 62

"Lihat ke sini!" bisiknya.

Sera meletakkan dagunya di tempat tidur, tersenyum tetapi matanya berkaca-kaca, "Selamat hidup kembali."

“Bukankah kau ingin aku mati?” Raja Deon Chu menatap wajahnya yang berantakan, keningnya memar, matanya bengkak, air mata membasahi wajahnya yang kotor.

Sungguh tak disangka, beberapa hari lalu, mereka masih bertengkar hebat!

“Benar, aku memang ingin kau mati.” Sera menyeka air matanya, “Tetapi, bukan mati di depan mataku, sebagai orang medis, jika seorang pasien meninggal di depanku. Ini adalah kelalaianku."

Raja Deon Chu menatapnya dan tersenyum.

Gary Shi yang mengawasi dari samping, tersenyum lega, lalu menatap Sera dengan bingung.

Selir ini sebenarnya tidak terlalu menyebalkan.

Dia menatap Gary Shi, "Kaisar Tertinggi terkena racun apa?"

Gary Shi melangkah maju dan berkata, "Sebenarnya, aku juga tidak mengetahuinya dengan jelas. Hanya tahu Kaisar Tertinggi tiba-tiba muntah darah dan koma semalam, tabib istana mengatakan dia keracunan."

Raja Deon Chu men
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (2)
goodnovel comment avatar
Sapar Khan
makin seruuu
goodnovel comment avatar
Juliana Paramitadevi
cerita Dalam 1 Bab terlalu singkat..................
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status