Share

Begitu Mesra

Pagi itu Dexter agak terlambat tiba di kantor. Ternyata tadi cukup lama dirinya menghabiskan waktu di apartemen Gendis.

"Apa schedule saya hari ini?" tanyanya begitu Sania mengekorinya.

"Nggak begitu padat, Pak. Hanya saja ada beberapa dokumen penting yang harus Bapak tandatangani," jawab sekretarisnya itu sembari menggeser beberapa helai kertas ke arah Dexter.

Dexter menekurinya sejenak kemudian mengembalikan perhatiannya pada Shania yang masih duduk di kursi di seberang mejanya.

"Menurut kamu ponsel seperti apa yang disukai oleh perempuan?"

Sania mengernyit. Tidak biasanya atasannya itu menanyakan hal-hal yang berada di luar lingkup pekerjaan.

"Maksud Bapak mereknya?"

"Mereknya juga. Tapi yang saya tanya kira-kira ponsel seperti apa yang disukai perempuan lugu, pendiam dan feminin? Entah itu warnanya maupun fitur-fiturnya."

Sania memutar ingatan. Seingatnya Catherine sangat jauh dari kategori yang diungkapkan Dexter. Catherine bukanlah tipe wanita lugu dan pendiam. Wa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
vieta_novie
lama² dex bakal ngerasa lebih nyaman bersama gendis drpd ma cath...
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status