Share

79

"Iya selamat ya." ucap sang dokter, cukup membuat kedua temannya kembali tercengang bukannya malah senang termasuk juga Gavin.

Lain hal dengan Ghea yang sangat senang atas hal ini. Sang dokter pun pergi.

Sisil berkata pada Gavin dan Hera. "Berarti nanti kita dipanggil tante dong sama anaknya? Huwaa... Gue menolak umur!" ucapnya.

"Huwaaa kita udah tuwiirrr."

Gavin terus memandang Ghea. Hal yang cukup mengejutkan. Ternyata Ghea akan menjadi ibu, dirinya merasa saja kalau nantinya, perlahan tapi pasti. Ia akan benar-benar ditinggalkan oleh mereka. Hanya tinggal menunggu kabar dari ibunya yang akan menyusul Ghea. Jadi ini yang dinamakan dewasa ya....

Gavin kini dipindah kerjakan ke gedung belakang meski masih didalam lingkup satu perusahaan milik ayahnya Diana.

Tahu saja, apapun yang dikatakan oleh ayah Diana kepadanya pasti akan sangat berdampak padanya di kemudian hari, dan ini adalah bukti kesekiannya yang memang benar-benar terjadi.

Namun tiba-tiba saja Gavin merasa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status