Share

Part 26. Kriteria Menantu

“Jadi, kamu tadi sedang berolahraga? Maaf, kalau Ayah sama Bunda mengganggu kalian.”

Elang dan Pijar baru saja masuk ke dalam rumah ketika ayah Pijar menunjukkan rasa sesal karena sudah mengganggu acara sang putri. Kedatangannya memang mendadak dan tidak memberi kabar kepada Pijar terlebih dahulu. Orang tua Pijar pasti beranggapan, ini adalah weekend dan Pijar tidak memiliki kegiatan di kantor.

“Ayah nggak ganggu kok. Memang tadi kegiatannya sudah selesai.” Pijar menjawab dengan lembut, menghempaskan segala pikiran buruk yang disimpan oleh sang ayah di dalam kepalanya. “Yah, Bun, ini bos Pijar. Tadi kebetulan Pijar nggak bawa kendaraan, jadi Pak Elang yang mengantar.”

Di depan orang tuanya, Pijar tidak ingin menunjukkan hal-hal buruk terkait apa pun. Terlebih lagi tentang masalahnya dengan Elang. Dia berharap, Elang pun bisa bekerja sama. Setidaknya, Elang tidak mengatakan kata-kata tajam yang selalu diarahkan kepadanya.

“Saya ayahnya Pijar, Pak. Terima kasih sudah mengantarkan pu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status