Share

Bab 55. Maaf

Aisa berjalan memasuki restoran bersama dengan Rode. Kedua anak buah Rode menunggu di luar restoran.

“Itu Nyonya Merlin, Nona,” ucap Rode sambil menunjuk ke arah meja yang Merlin tempati saat ini.

Aisa menatap ke arah tangan Rode menunjuk saat ini. Sudah beberapa hari dirinya tidak bertemu dengan mama mertuanya. Ada rasa rindu di dalam hatinya, apalagi selama ini mama mertuanya itu selalu bersikap baik padanya.

Aisa melangkahkan kakinya menuju meja yang Merlin tempati.

“Ma,” sapa Aisa dengan menepiskan senyumannya setelah berada di depan mama mertuanya, lalu mencium punggung tangannya.

Merlin tersenyum, lalu meminta Aisa untuk duduk.

Aisa menarik kursi yang ada di depan Merlin, lalu mendudukinya. “Mama apa kabar?” tanyanya kemudian.

“Mama baik, Sayang. Bagaimana kabar kamu?” tanya Merlin dengan nada lembut. Terlihat jelas, jika Merlin sangat merindukan menantunya itu.

“Baik, Ma,” ucap Aisa sambil menepiskan senyumannya.

Begitu banyak pertanyaan di benak Aisa, tentang kenapa mama mertu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status