Share

SMBAI ~ BAB 141

“Apaan sih, Mas.” Kedua pipi Rania bersemu merah. Dan semakin merona saat mendapatkan sebuah senyuman nakal dari Rafka.

Tak ingin semakin dibuat malu oleh sang suami, ia segera mendorong tubuh Rafka dan melangkah cepat meninggalkan lelaki tampan itu seorang diri. Rania merapikan pakaian dan rambutnya yang berantakan. Rupanya Rafka masih sempat meninggalkan jejak merah pada leher jenjangnya yang putih bersih. Wanita itu segera menemui Delvin dan Resti di ruang tamu.

“Apakah ucapanku ada yang salah?” tanya Rafka pada diri sendiri. Ia menepuk keningnya dengan keras karena lupa belum mencium perut sang istri yang kini tengah mengandung darah dagingnya.

“Em ... sebelum Paman Delvin mengomel, aku harus segera menemuinya.” Rafka ikut merapikan pakaiannya sambil senyum-senyum. Rasanya ingin sekali setiap detik menggoda Rania hingga puas. Wanita terlihat lebih cantik setelah dinyatakan hamil oleh pak dokter.

‘Apakah memang seperti itu aura ibu hamil? Atau karena aku yang terlalu merindukann
Rich Mama

Siapa itu??? Jangan-jangan ....

| Like
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status