Share

Bab 78. Hukuman buat Raditya

Helios memutar tubuhnya dengan cepat. Victor berdiri di depannya, memandangi Helios dengan tatapan heran.

"Ngapain di sini? Ngintip apa?" Victor bertanya karena penasaran juga.

"Nanti aku kasih tahu. Bang Victor datang sama Pak Halim?" tanya Helios balik.

"Yup. Kamu bisa menduga kenapa, kan?" ujar Victor.

"Ya, soal Pak Radit," jawab Helios.

"Laki-laki edan. Aku shock mendengar kabar itu dari Pak Halim. Tuan Besar minta secepatnya Pak Halim datang. Aku diajak, karena pasti akan perlu bantuan katanya." Victor menjelaskan.

"Kenapa Bang Victor tidak ikut bicara dengan mereka?" tanya Helios lagi.

"Kalau perlu aku dipanggil," ujar Victor. "Kita ke kamarmu saja?"

"Ayo," ajak Helios.

Keduanya masuk ke dalam kamar Helios. Meluncurlah kisah tragis yang terjadi saat Helios pulang dari kantor malam sebelumnya. Victor menggeleng-geleng kesal dan marah. Raditya benar-benar sudah gila. Dia malas, cuma mau menghabiskan uang, dan licik.

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status