Share

Bab 32: Pertarungan Larasati Melawan Hastapati

Di dapur istana langit, Larasati memasukkan satu per satu bahan-bahan yang tersedia di meja batu kristal ke dalam kulah. Ketika dia sibuk meracik ramuan, Wening Sari datang menghampirinya.

"Baru juga kembali dari bumi, tapi sudah sesibuk ini!” sindir bidadari bertubuh semampai tersebut.

Sembari terus membubuhi penyegar dengan beberapa sari, Larasati tersenyum menyikapi. "Selagi aku bisa melakukannya.”

"Memang untuk siapa ini?" Wening Sari menatap tak mengerti.

"Untuk Dewa Mandala," terang Larasati.

Wening Sari tercedak heran. "Kau bersikap seolah-olah kau ini istrinya."

"Aku dan dia memiliki hubungan yang dekat sebagai teman, wajar saja kalau perhatian,” kata Larasati.

Wening Sari mangut-mangut. “Ya, ya, ya."

Sejenak Larasati terdiam karena merasa ada yang kurang dari racikan di dalam kulah, lantas menoleh Wening Sari di samping kanan.

"Aku harus memetik apel putih. Jadi, tolong jaga penyegarku sebentar. Aku akan segera kembali," pintanya.

"Tak masalah,” sahut Wening Sari.

Larasati
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status