Share

TIDAK PERCAYA DIRI....

Pertanyaan sang suami membuat Laura jadi terkejut. Khawatir Kenriki tersinggung, Laura buru-buru menggenggam jemari tangan suaminya.

"Enggak gitu, aku enggak jijik, cuma, aku enggak rela ada wanita lain yang melakukan itu padamu, Ken, rasanya aku benar-benar tidak rela."

Wajah Laura merah menahan malu ketika mengucapkan kata-kata itu pada suaminya dan hal ini membuat perasaan Kenriki jadi membuncah. Perasaan takutnya terobati karena perasaan sejuk akibat mendengar pengakuan sang istri. Ini membuat Kenriki perlahan balas menggenggam jemari tangan istrinya.

"Apakah, kau sekarang cemburu, Laura?" tanya Kenriki hati-hati dengan nada suara yang terdengar gemetar meskipun kondisinya tidak separah tadi.

Laura yang tadi tidak mau menentang tatapan mata Kenriki akhirnya perlahan berusaha untuk mengatasi perasaan malu dan gugupnya karena ia harus menjawab pertanyaan sang suami jika tidak mau suaminya justru salah paham kembali.

"Aku cemburu."

"Apa?"

"Iya, aku cemburu, siapapun yang berani menye
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status