Share

API PEPERANGAN

311

“Mas, sepertinya kamu harus lebih mengawasi Bastian, deh.” Malam ini saat mereka hendak pergi tidur, Mentari menyampaikan sesuatu yang sejak tadi menjadi ganjalan di hatinya.

Sejak Nuri meneleponnya sambil menangis, rasanya sudah ingin menyampaikan ini kepada suaminya. Hanya saja karena Samudra pulang malam. Dan saat sampai rumah melihat wajahnya begitu lelah, ia terpaksa menyimpan dulu unek-uneknya.

Setelah membantu menggosok punggung sang suami saat mandi, ia juga memijat kakinya agar lebih rileks. Ritual yang belakangan sering ia lakukan sebelum tidur jika melihat Samudra pulang malam dan sangat lelah.

Mentari sangat tahu suaminya lelah. Mengurus beberapa perusahaan sekaligus, meski banyak asisten dan orang-orang kepercayaan yang membantu, tetap saja ada banyak tanggung jawab yang diemban suaminya. Karenanya ia mengerti seberapa lelah suaminya jika pulang ke rumah. Service memuaskan pun akan ia berikan dengan senang hati.

Yang membuatnya trenyuh, Samudra masih menyempatkan
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (6)
goodnovel comment avatar
Asnidar Ummu Syifa
mohon maaf thor kayaknya kata " menghidu" seringkali ada yg menurut sy seharusnya "menghirup" baunya
goodnovel comment avatar
Rafa Azka Putra
wkwkwkkwk panasnya 2x.api peperangannya 2x lipat. seru bacanya
goodnovel comment avatar
Jane roya
manis madu,
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status