Share

Bab 108 - Panggil Majikanmu

Edward melihat adegan yang terjadi di depannya dengan mata terbelalak. Tak percaya, mobil sport barunya telah berubah menjadi puing-puing pada saat ini. Sekelompok preman itu benar-benar tidak ragu menjadikan mobil mewah dan mahal itu sebagai rongsokan.

“Hentikan!” teriak Edward, berlari menuju mobilnya. Namun, preman-preman itu hanya tertawa sambil terus menghantamkan benda tumpul pada mobil Edward.

Chelsea, yang mengikuti Edward dari belakang, bisa melihat adegan tersebut dengan jelas, seketika merasa takjub di dalam hatinya. Dia tahu Edward sudah sangat marah sekarang, dan tak mungkin bisa ditahan lagi.

“Jangan gegabah, Ed. Lebih baik panggil polisi saja,” saran Chelsea, mencoba menenangkan Edward. Tapi, pria tampan itu tampak tidak mendengar. Dia terus berusaha dan berusaha menghentikan preman itu.

“Kami akan membantumu, Kakak Eliza!”

Tiba-tiba, sekelompok siswa berlarian dari arah sekolah. Mereka sangat cepat hingga bisa menyusul Edward dalam sekejap. Semua siswa itu adalah teman
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status