Share

bab 25. Mendadak Nikah

🌹Apa kamu tahu apa yang lebih menyakitkan daripada cinta bertepuk sebelah tangan? Yaitu saling mencintai tapi memahami bahwa tidak mungkin untuk saling memiliki.

**

Ah, rencanaku memang brilian. Aku hanya perlu mengutarakan usulku pada Nilam dan Widuri.

Aku mengetuk daun pintu kamar milik Widuri yang setengah terbuka, lalu melongokkan kepalanya.

"Sory, ladies. Ada yang mau kubicarakan."

Kulihat Widuri mendelik. "Mas Doni! Nggak sopan banget sih, lagi ada temen aku curhat, kok nyelonong ke area cewek sih?" protes Widuri sambil menatap tajam kearahku.

Aku tertawa. Sementara itu wajah Nilam memerah dan langsung mengambil tisu dari dalam tasnya.

"Maaf. Sekali lagi aku minta maaf kalau tanpa persetujuan, aku mendengar percakapan kalian."

Widuri semakin mendelik. "Mas Donat! Pergi nggak dari sini?! Pergi weh! Daripada bikin keki dan kesel!"

Adik perempuan ku itu meraih bantal lalu mengangkatnya tinggi-tinggi ke atas kepala dan bersiap melemparkannya ke arahku.

"Wow, tunggu dulu. Aku c
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status