Share

123. Keresahan-Keresahan Katharina

Kejadian gelas pecah berlalu cepat. Bening langusung mengucapkan maaf pada orang-orang yang ada di sana, sekaligus pada Langit, lalu dia berlalu menuju kitchen. Sementara tak lama kemudian seorang pelayan datang membereskan sepihan-serpihan kaca.

Melihat keadaan Bening tadi, Katha semakin penasaran. Kenyataan yang disampaikan Kandara membuatnya ingin cepat bertanya pada Bening, tapi juga tak ingin membuat orang lain curiga. Kalau dia ngobrol empat mata dengan Bening sekarang, orang-orang yang semeja dengannya saat ini akan bertanya-tanya.. Perempuan itu juga terlihat menghindari tatapan matanya. Mungkin Bening menduga ka lau dia sudah tahu kebenarannya dari Kandara.

Jadilah sampai pulang, Katha tak sempat berbicara dengan Bening. Hal itu membuatnya resah sendiri.

“Lo kenapa? Shae udah tidur?” tanya Rabu sambil duduk di sebelah Katha. Perempuan itu sedang duduk di sebelah kolam koi, padahal malam sudah cukup larut.

“Udah,” jawab Katha lemas.

“K

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status