Share

Bab 962

Laurin segera mengangguk dan berkata, "Baik. Nyonya Naura, tenang saja. Kali ini, aku pasti akan menutup mulut rapat-rapat dan nggak akan membiarkan hal lainnya terbongkar."

"Bertindaklah sesuai situasi."

"Lagi pula, kami nggak punya dendam apa pun. Kamu putuskan sendiri saja. Satu-satunya permintaanku adalah jangan beri tahu dia kalau aku berada di Kota Tawuna."

Usai meninggalkan kata-kata itu, Nyonya Naura segera mengemas barang-barangnya, kemudian meninggalkan hotel bersama yang lainnya.

Gerakannya sangat cepat. Dia bahkan tidak menggunakan lift, tetapi langsung menaiki tangga. Dia juga berhasil menghindar dari kamera pengawas. Kepergiannya benar-benar tidak meninggalkan jejak apa pun.

Baru saja Naura meninggalkan hotel, mobil Tobi sudah sampai. Pria itu sudah berhasil menemukan nomor kamar di mana Laurin tinggal, jadi dia langsung naik ke atas.

Sesampainya di depan kamar Laurin, Tobi pun mengetuk pintu.

Laurin membuka pintu kamar.

Tobi tertegun sejenak.

Karena Laurin saat ini baru
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status