Share

Bab 837

Selesai berbicara, Candra langsung menarik tangan Widia dan berkata, "Kak, jangan pedulikan mereka. Ayo kita cari Kak Tobi!"

Mendengar itu, ibunya Widia sangat marah. Bukan hanya putrinya ditipu oleh Tobi, tetapi putranya juga demikian.

Bukankah dirinya juga sempat tertipu sebelumnya? Dia bahkan sibuk mencari cara untuk menyenangkan Tobi. Benar-benar memalukan sekali. Ibunya Widia langsung berteriak, "Candra, berhenti di situ!"

Candra mengabaikan ibunya begitu saja. Pokoknya, mereka harus mencari kakak iparnya.

Namun, langkah Widia terhenti. Dia menggelengkan kepalanya dan berkata, "Nggak perlu lagi. Kami sudah bercerai, mengapa aku harus mencarinya lagi?"

"Tapi ...." Candra masih ingin menyampaikan yang lainnya.

"Nggak perlu tapi-tapi lagi."

Setelah menjatuhkan kata-kata itu, Widia langsung berjalan masuk ke kamarnya.

Setelah masuk, dia tak kuasa menahan diri lagi. Tangisnya pecah seketika. Air mata memenuhi wajahnya, bahkan bantalnya juga ikut basah.

Semua rasa sakit, keputusasaan ya
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status