Share

Bab 80

Padahal Widia tidak pernah memperlakukan Tobi dengan baik. Dia malah sering salah paham dan menegurnya, tapi entah kenapa, Tobi tidak pernah menyalahkannya.

Sebagai seorang istri, dia melakukan hal seperti itu, bukankah seharusnya dia disalahkan?

Tobi menoleh untuk melihat Bos Wahyu. Ekspresi lembut di wajahnya itu menghilang seketika dan digantikan oleh tatapan dingin.

Melihat kondisi Widia, jika dia tidak datang tepat waktu, kemungkinan dia akan ternodai.

Bos Wahyu juga terlihat marah besar. Selama bertahun-tahun ini, tidak ada seorang pun yang berani mengabaikannya.

"Bos Wahyu, 'kan? Kenalkan, namaku Tobi Yudistira." Nada suara Tobi tampak datar, tetapi niat membunuh dalam matanya itu tidak bisa disembunyikan sama sekali.

"Kamu Tobi? Pria yang telah membuat putraku terluka parah? Baik, padahal aku masih belum mencarimu, tapi kamu sudah datang sendiri ke sini."

"Hari ini, jangan harap kamu bisa keluar dari sini hidup-hidup."

Bos Wahyu tidak takut padanya dan tatapan matanya begitu ta
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Muhammad Musyawir
ndeeh ... banyak kali iklannya ... sampai bosan menutup iklannya ...
goodnovel comment avatar
Jabrik Muraybatu212
TOLOL MAHAL DOANG
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status