Share

Bab 279

"Tunggu. Kamu bilang siapa?"

"Lintang, Grup Transera?"

"Bukankah itu pebisnis paling terkenal saat ini? Apa kamu pikir aku bodoh hingga bisa dipermainkan seperti ini?"

Shinta tampak dipenuhi amarah.

Jika Tobi ingin menipu orang, tidak bisakah dia menggunakan alasan yang lebih masuk akal? Tidak. Pria itu tidak bisa membodohi dirinya.

"Untuk apa aku membodohimu? Jangan lupa pergi ke Grup Transera. Setelah sampai di sana, temui Pak Lintang," kata Tobi tak berdaya.

"Tapi ...."

"Jangan tapi lagi. Aku sudah memberimu kesempatan. Kalau kamu masih nggak percaya, aku juga nggak berdaya lagi."

Saat ini Shinta juga tidak menemukan cara lain lagi. Dia pun memutuskan untuk mengambil risiko itu, "Baiklah, aku akan ke sana, tapi kontrak seperti apa yang harus aku berikan?"

"Terserah kamu saja!"

"Maksudku, produk apa yang dijual dan berapa harganya? Kita bahkan belum bernegosiasi."

"Nggak perlu bernegosiasi. Terserah kamu mau menjual produk apa. Kuserahkan semuanya kepadamu!"

"Selama Grup Transera mem
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
InCraft PaperFlower
dari awal terlalu banyak intrik diluar akal, logikaku hancur ketika membaca terus
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status