Share

Tidak Waras

"Kamu sudah tidak waras ya?" Osa terlihat sedang kesal dengan tawaran Milova kepada mantan kekasihnya, Lusi.

"Iya, aku yang gila, dan kamu yang paling waras!" bentak Milova.

Yang benar saja, di saat genting seperti ini, Osa masih saja memikirkan dirinya sendiri. Ada apa dengan lelaki itu?

Padahal jelas tertulis di buku catatan penting miliknya, yang sempat dicuri Milova, bahwa pria itu berniat menikahi Lusi, kekasih yang begitu ia cintai.

Walaupun mereka sudah putus, dan Osa memutuskan hubungan sebelah pihak. Tapi setidaknya sebagai seorang lelaki, ia masih punya perasaan, apalagi ini menyangkut nyawa Lusi.

"Atau jangan-jangan, kamu ... " Milova terdiam, ia tak ingin lagi melanjutkan tuduhannya. Bukan karena ingin menghargai perasaan Osa, tapi ia tak ingin semua orang mendengar. Sebisa mungkin, ia mencoba menahan emosinya yang memuncak pada lelaki sombong itu.

Semua mata sedang tertuju pada Lusi. Beberapa guru senior ikut menasihati Lusi dari bawah gedung, untuk mengurungk
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status