Share

Halusinasi Arza

Tangan Arza menarik gagang pintu agar terbuka sepenuhnya.

Genderang jantung yang sedari tadi bertalu seakan terhenti kala matanya kini menatap dengan jelas seseorang yang tengah memegang selang.

Seseorang yang tengah menyiram tanaman itu bukanlah Azkiya.

Melainkan sang ibu.

Gurat kekecewaan terukir di wajah Arza. Harapannya seketika hangus dan menguap begitu saja.

Arza masih terdiam dengan posisi yang sama.

Lina berbalik karena merasakan kehadiran seseorang yang tengah memperhatikannya.

Melihat sang anak yang hanya termangu di mulut pintu membuat Lina terheran.

Perempuan paruh baya itu kemudian melepaskan selang di tangannya dan beralih menghampiri sang anak.

“Kamu baru bangun?” tanya Lina saat sudah berada di hadapan Arza. Pertanyaan sang ibu segera menyadarkan Arza dari kebisuannya.

Mata Lina mengikuti arah pandang sang anak. Ia ingin tahu apa yang Arza lihat sehingga membuatnya melamun seperti itu.

Tapi tak ada apapun di halaman.

“Apa yang sedang kamu lihat Arza?”

Tatapan Arza sege
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status