Share

Tertawa Puas

Author: Sri_Eahyuni
last update Last Updated: 2025-04-13 14:09:29

Perasaan Reva sudah tak enak, mustahil di dalam apartemen itu tidak ada orang. Ia juga berfikir sebentar lagi pasti akan ada seorang lelaki yang datang menemuinya seperti yang di film-film itu.

"Jangan-jangan Meysa benar-benar menjebakku dan aku di jual sama om-om, duitnya di embat dia semua. Ahh sial pantas saja dia memaksaku, entah apa dosa dan salahku sama dia sehingga dia tega ngelakuin ini sama aku. Mana aku nggak bawa hp lagi, duuh minta tolong sama siapa kalau gini." Reva benar-benar merasa panik.

"Tolong, siapa pun yang ada di luar tolong bukain pintunya." Reva terus berteriak dan menggedor pintu.

"Aahhh!!!" Reflek Reva menjerit dan menepis tangan yang tiba-tiba memeluknya dari belakang.

"Nggak capek apa teriak-teriak terus, mending kita ke kamar yuk kamu bisa teriak-teriak sepuasmu." Lelaki itu memeluk tubuh Reva dengan
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Related chapters

  • Rahasia Panas Cinta Terlarang   Kecewa

    Tak susah bagi Meysa untuk mendapatkan nomer Nathan, ia segera mengirim vidio Reva setelah mengeditnya.Tring...!!!Nathan yang baru saja masuk kamarnya setelah mengobrol dengan teman sesama penghuni kos lainnya bergegas mengambil hp yang ada di sakunya saat mendengar notif pesan masuk."Nomer baru siapa sih pasti orang iseng," gumam Nathan.Nathan tetap membuka vidio itu karena penasaran. Betapa terkejutnya dia saat pertama kali vidio itu di putar nampaklah Reva sedang di peluk Aaris dari belakang. Aaris nampak begitu bergairah mencumbu Reva. Di dalam vidio itu sama sekali tak terlihat bila Reva memberontak tetapi terlihat mereka saling menikmati.Hingga akhirnya Reva dan Aaris terlihat masuk kamar, dan vidio itu sudah berakhir."Brengsek!!!" Maki Nathan. Ia segera menelfon nomer Reva.

    Last Updated : 2025-04-13
  • Rahasia Panas Cinta Terlarang   Kebenaran Terungkap

    Namun Nathan sama sekali tak mau melihat wajah Reva yang begitu sembab dan matanya yang bengkak. Ia yang di penuhi dengan emosi hanya mau meluapkan segala emosinya tanpa mau mendengar penjelasan Reva."Mas, aku di jebak. Aku tidak melakukannya dengan Pak Aaris, sungguh aku tidak memberikan kehormatanku sama pak Aaris," ucap Reva berusaha menjelaskan."Oohh jadi cowok itu mantan bosmu!! Kalau kamu tidak melakukannya kenapa seluruh tubuhmu bau dengan parfumnya!!" Nathan berlalu menuju sepeda motornya tanpa mau mendengar penjelasan kekasihnya."Mas, dia memang memaksaku tetapi demi Allah dia tak jadi mengambil kehormatanku. Aku berani bersumpah, mas Nathan, aku mohon percayalah sama aku." "Mas Nathan!!!" teriak Reva saat Nathan benar-benar meninggalkannya."Mas Nathan kenapa kamu nggak percaya sama aku, vidio itu pasti cuma diambil adegan yang penting saja. Yang lainnya pasti sudah di edit-edit dan di potong. T

    Last Updated : 2025-04-14
  • Rahasia Panas Cinta Terlarang   Menolak Perjodohan

    "Kamu masih mau mengelak, mau saya beberkan kelakuan kamu. Iya!!" Aaris berucap dengan tegas membuat Nita terdiam."Kamu pikir perbuatanmu bakal aman seperti sebelum-sebelumnya, enak saja. Saya justru tertipu olehmu, orang yang tak bersalah dan bekerja dengan sungguh-sungguh malah saya pecat tetapi saya malah memelihara manusia sepertimu!!""Ini kamu lihat sendiri kelakuan kamu!!" imbuh Aaris memperlihatkan rekaman cctv di handphonenya dimana Nita sedang bereaksi.Wajah Nita merah padam saat dirinya terciduk, kini ia tidak bisa mengelak lagi."Sial, sejak kapan di ruangan-ruangan itu ada cctv-nya," batin Nita."Sekarang, kamu pergi dari sini. Mulai hari ini saya pecat kamu!! Apa perlu kamu di seret oleh mereka agar kamu cepat keluar!!" Aaris merasa muak melihat sandiwara Nita wanita kepercayaan papanya itu. Ia juga tak mau memberi uang pesangon apapun karena kesalahan Nita menurutnya sangat fatal, selain mencuri s

    Last Updated : 2025-04-14
  • Rahasia Panas Cinta Terlarang   Membuat Perhitungan

    Erina kesal setengah mati dengan kelakuan putra bungsunya, ia segera menelfon bodyguard nya."Hallo, Bejo, kamu ikuti kemana pun perginya Aaris. Laporkan apa saja yang dia lakukan dan cari tahu siapa saja yang di temui, dia baru keluar rumah. Cepat segera ikuti dia sebelum kehilangan jejak," perintah Erina.Setelah mendapat balasan dari bodyguardnya Erina mematikan sambungan telvonnya dan menghampiri dimana sang suami berada.****Aaris pergi ke kosan Reva, ia berharap malam ini Reva sudah kembali dan dia akan meminta maaf.Aaris meminta pak Beni untuk memanggilkan Reva dan menemuinya di samping rumah Bu Sarah. Aaris duduk di sebuah gazebo sembari menunggu gadis yang selama beberapa pekan ini menghantui pikirannya."Maaf, Den, Reva nggak mau turun." Pak Beni merasa tak enak karena t

    Last Updated : 2025-04-15
  • Rahasia Panas Cinta Terlarang   Menemui Reva

    Siang hari Erina mengunjungi kediaman Sarah, mobilnya terparkir di halaman kosan."Pak, saya mau bertemu dengan gadis yang bernama Reva. Dia ngekos di sini kan??" tanya Erina dengan wajah datarnya kepada pak Beni setelah dirinya turun dari mobil.Setiap ada tamu di kosan lelaki maupun perempuan Pak Beni lah yang mengurusi."Iya, Bu. Mau saya antar atau panggilkan Reva kemari??" tanya pak Beni."Antarkan saya ke kamarnya saja," balas Erina."Baiklah, Bu, mari saya antarkan." Pak Beni berjalan terlebih dahulu sedangkan Erina mengekornya di belakang."Semalam anaknya yang kekeh bertemu Reva, sekarang Ibunya. Ada hubungan apa Reva dengan keluarga pak Jimmy??" Batin pak Beni bertanya-tanya namun ia tak berani mengungkapkan.Tok...!!Tok....!!

    Last Updated : 2025-04-15
  • Rahasia Panas Cinta Terlarang   Nasib Reva

    "Aku cuma bentar doang kok, Kak, aku cuma mau tanya tentang anak kosan Kakak yang namanya Bulan. Kakak, tahu kan kalau Aaris satu bulan lagi akan bertunangan sama Cintya?? Bulan berusaha mendekati dan merayu Aaris sehingga Aaris tergoda dan hampir membatalkan pertunangannya. Aku tadi sudah mengusirnya, aku mohon sama Kakak kalau sampai nanti malam Reva belum pergi dari sini, Kakak usir dia atau kabari aku biar aku beri dia pelajaran yang lebih keras lagi." Erina sengaja mengarang cerita."Astaghfirullah, tapi kayaknya Reva itu gadis baik-baik dan polos. Kamu kenapa tega main usir aja, dia udah bayar uang sewa buat sebulan ini loh kan kasihan," balas Sarah merasa ragu dan iba kepada Reva."Kakak ini dari dulu nggak pernah berubah ya, selalu iba dan mudah percaya dengan tampang orang. Justru yang terlihat polos itulah Monster, Kak, seperti contohnya almarhum suami Kakak tuh, wajah aja yang kelihatan alim nyatanya pemb

    Last Updated : 2025-04-16
  • Rahasia Panas Cinta Terlarang   Gelandangan

    "Masa Reva seperti itu, dia kan kelihatan baik dan polos." Agung tak percaya."Justru gitu, Bro, yang kelihatan alim dan polos tuh sebenarnya suhu," sahut Rendi dengan tertawa."Masalahnya tuh, Nathan udah ngerasain Reva apa belum?? Kalau udah yang sudah lah biarin aja tinggal cari yang lain. Cewek kalau udah keluar rumah tuh emang begitu jadi liar," timpal Thomas."Kalau belum gimana?? Nat, gimana elo udah nyicicpi Reva apa belum??" tanya Panji menghadapkan kamera hp pada wajahnya."Belum lah, gue kan nggak mau ngerusak Reva. Gue maunya jagain dia ntar kalau udah nikah saat malam pertama bakal terasa sepesial, eehh dia malah udah ngamar duluan sama orang yang baru di kenal, gue nggak nyangka ternyata dia cewek murahan." Nathan masih saja berasumsi sendiri."Yaah sayang banget, Bro, jaman sekarang tuh susah nya

    Last Updated : 2025-04-16
  • Rahasia Panas Cinta Terlarang   Bertemu

    Di bawah kolong jembatan, di emperan bangunan begitu banyak orang-orang yang meringkuk kedinginan."Apa aku istirahat saja ya seperti mereka, apa kota jakarta emang begini orang-orang yang nggak punya tempat tinggal akan tidur di sembarang tempat??" gumam Reva dengan geleng-geleng kepala.Reva tak menyangka bisa melihat orang-orang gelandangan secara nyata. Sebutan gelandangan ia dengar dari nonton sinetron di televisi kini ia bahkan bisa melihat dengan nyata.Reva berhenti di emperan toko yang sudah tutup ia mengambil selimut dari dalam tasnya dan menggelarnya untuk alas tidur. Tak lupa ia juga memakai mukena untuk selimut karena ia tak tahan dengan hawa dingin. Tasnya ia gunakan untuk bantal, perut yang keroncongan ia abaikan ia sudah ingin tidur agar esok hari ia bisa mencari kosan dengan bekal uang yang di bawanya.Mood Reva benar-benar hancur, saat ia keluar dari

    Last Updated : 2025-04-17

Latest chapter

  • Rahasia Panas Cinta Terlarang   Pencuri Hati

    Ali berjalan menuju aula pesantren dengan perasaan enggan. Setiap langkah terasa berat, karena hatinya belum sepenuhnya bisa menerima kehidupan sederhana di pesantren ini. Ali merindukan kenyamanan yang biasa ia nikmati di rumah—kamar mandi bersih, makanan enak, dan fasilitas yang memadai. Namun, semua pikiran itu seakan berhenti ketika ia sampai di halaman pesantren.Di depan aula, beberapa santriwati tampak sibuk menata bunga di sekitar taman. Salah satu dari mereka, seorang santriwati yang belum pernah Ali lihat sebelumnya, menarik perhatiannya. Gadis itu tampak berbeda dari yang lain. Gerakannya lembut, setiap langkahnya anggun, dan senyumnya membuat suasana pagi itu terasa lebih cerah. Ali terpaku. Jantungnya berdebar lebih cepat, tanpa ia sadari.Santriwati yang rambutnya tertutup jilbab putih sederhana, namun justru membuat wajahnya semakin bercahaya. Dia sedang membantu teman-temannya menyiram tanaman dan merapikan beberapa pot bunga yang tertata rapi di su

  • Rahasia Panas Cinta Terlarang   Kiyai Zubair

    Para santri berjalan beriringan menuju masjid. Di sepanjang jalan, Ali melihat santri-santri lain yang berbondong-bondong menuju tempat yang sama. Semua dengan langkah tenang dan penuh keyakinan.Setibanya di masjid, Ali dan Rafiq mengambil tempat di saf tengah. Ketika imam mulai mengucapkan takbir, Ali merasa jantungnya berdetak lebih cepat. Suasana khusyuk di masjid itu sangat berbeda dengan apa yang pernah ia rasakan. Setiap gerakan, setiap doa, terasa begitu khidmat.Setelah salat selesai, Ali terdiam sejenak. Ia menatap langit-langit masjid yang dihiasi ornamen kaligrafi indah. Ada ketenangan yang mengalir dalam dirinya, sesuatu yang belum pernah ia rasakan sebelumnya.Rafiq mendekat dan tersenyum. “Bagaimana, Ali? Apa kamu udah mulai merasakan sesuatu yang berbeda?”Ali mengangguk perlahan. “Gue enggak tahu bagaimana menjelaskannya, tapi... ya, ada sesuatu yang... damai.”Rafiq tertawa kecil. “Itulah yang dirasakan kebanyakan orang saat pertama kali tinggal di sini. Lingkungan i

  • Rahasia Panas Cinta Terlarang   Kamar 12

    Langkah-langkah santri bergegas melewatinya, beberapa mengobrol santai, yang lain membawa kitab di tangan mereka. Sebagian santri memandangnya sekilas, tetapi tak ada yang menyapanya. Ali merasa benar-benar sendirian.Sebuah suara lembut tiba-tiba membuyarkan lamunannya.“Assalamualaikum, akhi,” seorang santri dengan wajah ramah berdiri di sampingnya, tersenyum hangat. “Kamu baru datang, ya?”Ali menoleh, sedikit terkejut, tapi segera membalas salam itu. “Waalaikumsalam... Iya, gue baru tiba. Nama gue Ali.”Santri itu mengulurkan tangannya meski nampak canggung terhadap Ali. “Aku Rafiq. Santri di sini sudah dua tahun. Selamat datang di Pesantren Darul Hikmah.”Ali menjabat tangan Rafiq dengan canggung. “Terima kasih,” jawabnya singkat.“Pasti masih kaget, ya? Baru pertama kali ke pesantren?” tanya Rafiq sambil melihat ekspresi Ali yang masih bingung.Ali mengangguk. “Iya, gue belum pernah ke tempat seperti ini. Semuanya... terasa begitu sepi dan berbeda.”Rafiq tertawa kecil. “Awalnya

  • Rahasia Panas Cinta Terlarang   Tiba di Pesantren

    Semalam, Ali sulit memejamkan mata. Pikirannya terus berkecamuk, membayangkan bagaimana kehidupan di pesantren yang akan segera dijalaninya. Pagi ini, ia harus berangkat, meski hatinya penuh dengan pertanyaan. Mengapa Papa dan Mama begitu memaksanya untuk pergi ke pesantren?"Mama sama Papa enggak nganterin aku?" tanya Ali saat melihat kedua orang tuanya juga bersiap tetapi dengan mobil yang berbeda."Tidak, Sayang, Mama dan Papa ada urusan yang tidak bisa di tinggalkan. Kamu berangkat sama pak Anwar ya," balas sang Reva.Brak!Ali membanting tasnya ke tanah dengan penuh emosi. Kekecewaannya terhadap orang tua yang dianggapnya tidak pernah memahami perasaannya meledak."Ali, kamu mau ke mana? Ali, kembali!" pekik Nathan dari teras rumah, suaranya menggema, penuh kekhawatiran.Ali berhenti sejenak, lalu berbalik dengan mata yang berkaca-kaca, emosinya tak bisa lagi dibendung."Ali enggak mau ke pesantren! Mama sama Papa enggak pernah peduli sama Ali. Kalau kalian enggak peduli, biarkan

  • Rahasia Panas Cinta Terlarang   Gus Itu Ternyata.....

    RPCT Season 2 Judul: Gus Itu Ternyata Preman Tokoh: Aliyansyah Haidar Asykar, Reva Mazaya Al Khalifi, Nathan Alfa , Nisa, Aisyah, Zahra, Kiyai Zubair, Mauty dan masih banyak lagi. Genre: Campuran Sinopsis: Ali seorang preman dipaksa masuk pesantren oleh kedua orang tuanya tanpa diberi tahu alasan dan tujuannya. Sehingga mereka terkesan menyembunyikan sesuatu. Di pesantren Ali pun diberi amanah untuk meneruskan memimpin pesantren sehingga menimbulkan perpecahan dan perselisihan. Bagaimana sikap Ali? Apakah ia mampu mengemban tanggung jawab yang berat dan mempersatukan keutuhan pesantren? Lalu sebenarnya apa alasan dibalik orang tuanya menginginkan Ali masuk di pesantren? $$$$$$$$ Judul Bab : Gadis Taruhan "Ayo ikut gue," ucap pemuda itu singkat, masih dengan helm full-face dan jaket bergambar kepala singa yang menjadi identitas kelompoknya. Mata tajamnya menatap gadis berambut panjang yang berdiri gugup di sampingnya. Tanpa berkata sepatah pun, gadis itu melangkah pelan da

  • Rahasia Panas Cinta Terlarang   The End

    "Mau gue banting hpnya sekalian elo atau nurut!!" Karena Kinez terus memberontak, Eko meminta tetangganya untuk memegangi Kinez agar Nathan bisa mengambil sidik jari Kinez.Dengan kekuatan maksimal Kinez tetap memberontak, karena yang memegang dirinya orang banyak akhirnya Nathan bisa mendapatkan sidik jari Kinez dan hp itu bisa terbuka.Nathan menjelajahi galeri dan ternyata foto-foto menjijikkan itu ia temukan di folder tersembunyi."Lepasin, jangan buka hp-ku sembarangan. Itu privasi!!" Teriak Kinez. Ia tidak bisa melawan orang-orang yang memeganginya."Ckk. Elo mau menipu banyak orang!! Jelas-jelas ini vidio editan. Dan foto aslinya masih ada!!" Nathan yang pernah bekerja di alat elektronik tentu saja paham dengan hp dan semacamnya."Kalian lihat ini, ini foto aslinya. Dia sama lelaki lain dan in

  • Rahasia Panas Cinta Terlarang   Kinez Hamil Anak Nathan

    Agung, Thomas, Rendi, dan Panji kini bekerja sebagai karyawan Nathan. Dan mereka di minta Nathan untuk mengelola restoran selama dirinya pulang kampung.Perjalanan selama enam jam di tempuh menggunakan travel. Reva dan Nathan sengaja menyewa trevel untuk mengantarkan mereka pulang, mereka juga membawa banyak barang untuk oleh-oleh di kampung.Travel sudah berhenti di depan rumah Reva, siang ini kebetulan Prabu dan Rindi sedang ada di rumah mereka merasa heran saat ada mobil travel berhenti di depan rumahnya.Orang-orang yang sedang mengghibah di rumah Ibunya Eko yang tak jauh dari rumah Reva juga ikut melihat.Reva dan Nathan sengaja turun bersamaan, membuat orang berlari menghampiri mereka.Orang desa mangga tak ada yang mengenali Reva namun mereka masih bisa mengenali Nathan."Wooy... Nathan pulang.

  • Rahasia Panas Cinta Terlarang   Cuti

    Empat tahun telah berlalu, di kampung, tepatnya di desa mangga.Kinez yang baru saja pulang dari perantauan mendatangi rumah Jeki dengan keadaan perut yang sudah membuncit."Assalamu'alaikum, Budhe, Pakdhe," sapa Kinez berdiri di ambang pintu rumah Jeki yang terbuka.Jeki dan Siti yang sedang menonton tv menatap Kinez melotot, sorot mata mereka tertuju pada perut Kinez yang membuncit."Hiks, hiks, mas Nathan jahat, Budhe. Di kota aku bertemu mas Nathan dia janji mau menikahiku dan merayu aku untuk melayaninya sebagai bukti kalau aku benar-benar mencintainya. Hasil hubungan kami membuahkan janin di perutku, tetapi mas Nathan nggak mau bertanggung jawab dia nggak mau menikahiku. Mas Nathan mencari target wanita baru di kota," ujar Kinez bersimpuh di kaki Siti dengan menangis."Apa?!!!" Siti berteriak kaget."Bantu aku, Budhe, untuk ngomong sama Mas Nathan agar mau mengakui kala

  • Rahasia Panas Cinta Terlarang   Reva Bertemu Masa Lalu

    Di tengah perjalanan Nathan sengaja menarik pedal remnya mendadak membuat Reva maju memeluknya. Kini ia bisa merasakan tubuh hangat Reva di punggungnya, tangan Reva yang ada di pinggangnya ia lingkarkan di perutnya sekarang ia bisa merasakan pelukan Reva lagi.Tanpa rencana Nathan membelokkan sepeda motornya memasuki halaman cafe. "Kita ngobrol sambil ngopi ya," ujar Nathan menarik tangan Reva yang sudah ia genggam.Nathan memesan dua kopi capuccino latte dan kentang goreng sebagai cemilannya, tak berapa lama pesanan itu akhirnya datang."Dek, selama tujuh bulan aku mencarimu. Maafkan aku karena tak percaya dengan ucapanmu. Aku memang bodoh mendahulukan emosiku dari pada akal sehat, kamu mau kan kita memperbaiki hubungan kita lagi??" Tanya Nathan."Apa kamu mau menungguku, Mas, maksudnya kamu nggak akan buru-buru merecoki aku untuk nikah m

Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status