Share

163. Yulia Hilang Ingatan

"Papiiiii... Siapa yang membuat Papi seperti ini?? Uhu', uhu'..." Teriak Reyhan sambil menangis dan memeluk ayahnya.

Tulang bagaikan daging. Darah yang mengalir kini mengering. Semua tubuh membeku... Rasa lirih hati bagaikan rangkah yang melepuh.

Seorang lelaki yang kuat kini terlihat seperti kapas yang terbang terbawa angin yang kencang. Janganpun menghadapi ombak tanpa angin, bahkan hanya melihat karang yang berada di balik pasir, anak lelaki ini merasa takut dan hampa, seolah ini bagaikan rasa yang mati tapi perih bak panas yang mendidih. Tak kuasa dan tak tau  harus berkata apa, anak lelaki ini hanya menyampaikan sebagian dari jutaan kata yang ingin dia sampaikan.

"Papiii... Jangan tinggalkan aku Pi... Apakah papi lupa, aku masi kecil dan sangat tidak mungkin untuk menjadi dewasa sepertimu...?? Apakah papi lupa aku pernah berkata, kalau pergi jangan berlama lama karena aku tak kuat menahan rindu...?? Papi... Uhu' uhu'.. Kata Reyhan menusuk pilu, terb

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status