Share

Pesta yang kacau

Jia, dengan langkah tenang dan tanpa tergesa, mulai berjalan menuju meja makanan ringan di ujung aula. Meja itu sudah setengah hancur, beberapa piring dan gelas berserakan di lantai, namun tak ada yang bisa menghalangi niat Jia untuk tetap santai. Sementara kekacauan terus melanda ruangan, dia seolah tidak peduli. Langkahnya ringan, gerakannya penuh keyakinan, seakan semua ini hanyalah pemandangan biasa.

Vier yang berdiri tak jauh darinya, memperhatikan setiap gerakannya dengan mata tajam, tapi dia tidak bergerak. Dia tahu Jia, tahu bagaimana wanita itu bersikap, namun ada keingintahuan yang terbersit di benaknya. Apakah Jia hanya sekadar tidak peduli, atau dia memiliki rencana yang lebih besar di balik ketenangannya?

Sementara itu, ketua pemberontak yang sejak tadi memimpin serangan mulai memperhatikan wanita yang berjalan santai itu.

Kemarahannya meletup-letup. Dia tahu siapa Jia, dan kehadiran wanita itu mengganggunya lebih dari apapun. Dia merasa perlu untuk menghentikan Jia—seor
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status