Home / CEO / Pinangan Jutawan Berkedok Seniman / Menggadaikan Hati Demi Janjinya

Share

Menggadaikan Hati Demi Janjinya

Seperti pagi sebelumnya, sebelum berangkat ke Bandung, Lois meminta haknya dengan alasan ...

"Aku butuh vitamin, Ly. Hari ini bakal berat kerjaku," ucapnya dengan senyum nakal yang membuatku malu.

Usai menyentuhku dengan beringas disertai kecupan di leher dan pundak, Lois mendapatkan pelepasannya dengan nafas terengah-engah berada di atasku.

Ekspresi wajahnya yang terlihat sangat puas, dengan rambut berantakan karena ulah tanganku yang meremasnya berulang kali, dan punggung dipenuhi keringat yang menjadi saksi betapa bersemangatnya Lois mencumbuku.

"Makasih, swetheart," ucapnya kemudian mencium pipiku.

Dipanggil 'sweatheart' saja aku sudah sangat bahagia. Bukankah ini sebuah kemajuan?

Aku pun membalas memberinya ciuman di pipi lalu Lois beranjak ke kamar mandi untuk membersihkan diri. Sungguh bahagia aku mendapati Lois yang kini boleh dibilang mulai 'kecanduan' akan diriku.

Meski belum ada kata 'cinta' yang terucap dari bibirnya, tapi perlakuannya sudah menunjukkan hal yang m
Juniarth

enjoy reading ...

| 2
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (17)
goodnovel comment avatar
Juniarth
sudah up ya kakak readers
goodnovel comment avatar
THIKA Sary
semoga cepet sembuh & sehat kmbali ya bwt mertua'y kak Thor...
goodnovel comment avatar
Hobby baca
semoga lekas sembuh mertuanya
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status