Share

BAB 24 - Cemburu

Aku tersentak kaget saat menyadari jam menunjukkan pukul 21:15 dan aku sudah berada di dalam kamarku mengenakan piyamaku. Terakhir ingatakanku mengantarkanku pada pernyataan Ara dan ungkapan perasaan Dandy kembali padaku.

“Kau bangun?” Tanya seseorang dan aku mendapati Bayu sedang menengadah di sofa samping ranjangku. Kakinya ia luruskan di atas meja kaca di depan Sofa tersebut. Begitu tahu aku terbangun, ia menghela napas panjang dan menghampiriku.

“Apa yang kau lakukan di sini?” Tanyaku tidak berusaha menutupi rasa marahku padanya.

“Aku tahu kau marah, tapi apa perlu kau tertidur di dalam mobil Dandy pada saat dia mengantarkanmu pulang?” Tanya Bayu juga tidak berusaha bersikap baik padaku.

“Apa kau cemburu? Kurasa itu tidak perlu karena sebentar lagi kau akan menikahi...”

Ucapanku terputus saat tiba-tiba saja Bayu memagut bibirku lembut dan penuh penekanan di sana. Seolah-olah ia ingin menyatakan kepemilikkannya pada diriku.

Aku berusaha meloloskan diri tapi usahaku sia-sia. Aku tid
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status