Share

Bab 15 (Perhatian Husien)

“Bagai mana ini jika Ayah marah besar padaku tentang aku yang tak bisa menjaga Jannah dengan baik hingga ia terluka? Bisa-bisa aku belum boleh menikahi Jannah karena Ayah pasti bilang kamu belum cukup umur untuk menjadi seorang kepala rumah tangga.” Kepalaku menggeleng berulang kali. Pusing aku jadinya jika seperti ini.

Memang sih jika mencintai seseorang itu harus bisa juga menjaga dan membahagiakannya. Itu memang tugas dari seorang laki-laki, tetapi jika teledor seperti ini, apakah ini juga salahku? Entahlah! Jadi, malah pusing kepalaku.

Aku menyetir mobil sungguh tak konsen. Yang ada di dalam pikiranku ini selalu saja Jannah hingga salah satu bodyguardku menegurku karena melihat wajahku yang seakan terbawa ke dunia maya.

“Den, biar aku ganti saja menyetirnya.” Bodyguardku menawarkan dirinya untuk menyetir mobilku.

Sebenarnya aku lebih suka menyetir sendiri ketimbang orang lain yang menyetir mobil buatku, tapi ini demi kebaikanku, lebih
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status