Share

Bab 171. Tidak Tahu Diri

"Memang apalagi yang telah diperbuatnya? Kenapa aku harus memaafkannya?" Evan melirik Brian dengan tatapan sinisnya.

Padahal Evan tak pernah mengizinkan Brian masuk. Melihat adik iparnya berada di dalam rumah membuat emosinya semakin naik. Ingin rasanya menghajar manusia tidak tahu malu seperti Brian.

"Brian memang sedikit nakal, tapi dia tidak bermaksud membawa orang ini kemari. Orang inilah yang memaksanya," timpal Desy menunjuk pria yang mengamuk tadi.

"Kenapa menyalahkanku? Brian sendiri yang bilang kalau mobilku dirusak oleh kakak iparnya yang bernama Evanders." Pria itu tak terima disudutkan oleh Desy.

"Bohong, kamu yang menghasut dia untuk meminta uang pada Evan karena tahu dia kaya raya, kan?" timpal Desy.

"Mana aku tahu dia punya ipar kaya! Aku cuma tanya siapa yang merusak mobilku!"

Keduanya pun terlibat adu mulut. Baik Desy maupun pria menyebalkan itu, sama-sama tidak ada yang mau mengalah. Membuat tingkat kemarahan Evan semakin bertambah.

"Diam!" pekik Evan.

Keributan barus
L.A. Zahra

Hallo kakak² readers. Cuma mau ngucapin, terima kasih sudah mengikuti ceritaku sampai sejauh ini. Dan terima kasih juga untuk votenya ya (。•̀ᴗ-)✧

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status