Share

Dimabuk Cinta~

“Memikirkan apa, Aruna?”

Melalui kaca spion tengah, Riel bisa melihat anak dari atasannya itu tampak melamunkan sesuatu. Jadi, dia memutuskan bertanya.

Namun, pertanyaan Riel mendapatkan gelengan dari Aruna. Gadis itu hanya tengah terngiang-ngiang oleh ucapan Aland soal tadi. Aruna belum sempat menjawab karena Dirga sudah kembali ke meja.

Pada titik itu, Aruna bersyukur karena dia takut salah bicara membalas pertanyaan Aland.

“Ini kita sekalian jemput Daddy, Om Yel?” tanya Aruna membelokan topik. Lebih baik Aruna tidak memikirkan hal tersebut.

Dibalik setir kemudi, Riel menganggukkan kepala. “Iya, Aruna. Dokter Tirta bilang, Pak Ryuga mabuk berat.”

Begitulah informasi yang diterima Riel. Dia diberitahu bahwa supir yang sebelumnya membawa Ryuga sudah diminta untuk pulang terlebih dahulu. Tentu Ryuga sendiri yang memintanya. Alhasil Tirta langsung menghubungi Riel.

“Daddy kok malah mabuk, sih,” gumam Aruna menghembuskan napas berat. “Kan Aruna nggak suka, itu juga nggak bagus buat keseh
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status