Share

143. Tentang Gladys 2

"Kamu benar. Dan aku akan segera membatalkan hubungan membosankan ini," ucap Gladys dengan senyuman manisnya.

Tristan tersenyum penuh arti. "Bagus. Kamu memang gadis yang pintar," ujarnya sembari mengusap lembut kepala Gladys.

Gladys senang mendengar pujian tersebut. Gadis itu pun memeluk Tristan seperti kekasihnya sendiri. Sementara di tempat lain David sedang sibuk mempersiapkan pernikahannya.

"Kamu kenapa tidak segera memberi tahu Gladys kalau kamu anak sekaligus CEO di perusahaanku?" tanya Norman di suatu pagi.

David menatap sang ayah. "Aku memang sengaja, Pah. Dan Papah lihat, kan? Gladys tetap mau menerima lamaranku," ucapnya dengan senyuman bahagia.

"Kamu benar-benar menyukainya, ya?" tanya Norman.

"Tentu saja, Pah. Aku akan melakukan apa saja untuknya. Dan setelah kami menikah aku akan memberikan apa yang dia inginkan. Termasuk rumah yang sudah aku persiapkan," ujar David yang tak dapat menutupi rasa bahagianya.

"Baguslah. Papah senang kalau kamu memang menyukainy
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status