Share

Restu Dan Penegasan

“Hmm?”

“Aku lapar.”

Joandra mendelikkan matanya dan segera melihat ke arah jam tangan yang melingkar di lengan kokohnya.

“Astaga sudah tengah hari ternyata. Ya sudah, ayo kita makan dulu di Restoran sebelah.”

Akhirnya Jessica merasa lega. Setidaknya dia akan mencari cara agar pernikahan mereka itu tidak menguras isi dompet Joandra.

Mereka berdua meninggalkan mobil mereka di depan butik ternama itu dan melangkah ke restoran yang hanya bersebelahan dengan butik tersebut.

Joandra langsung memesan makanan saat mereka berdua sudah masuk ke dalam sebuah ruangan khusus.

“Prime Steak dan dry aged 2 porsi, bubur hott dim 2 porsi sama melon juice 2.”

“Baik Tuan. Silakan ditunggu sebentar,” ujar Pelayan itu yang sudah sigap mencatat semua menu makanan dan tidak perlu mengulangnya lagi.

Jika biasanya Joandra selalu melakukan reservasi terlebih dahulu hingga mereka tidak perlu menunggu, kali ini mereka harus menunggu karena Joandra baru saja memesan menu terbaik yang ada di Restoran tersebut.

“Tun
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status