Share

Bab 52

"Gue perhatiin tiga hari belakangan ini lo nggak terlihat akrab sama Gilang," ucap Riri ketika mereka bertiga--bersama Safira dan Evan--tiba di parkiran. Dan dia melihat Gilang tengah mengenakan helmnya. Safira dan Evan melihat ke objek yang sama. "Kalian nggak berantem, kan?" Riri menatap Safira. Gilang menaiki motornya. 

Safira terkekeh. "Nggak sama sekali."

"Terus kenapa kayak perang dingin gitu," ucap Riri lagi. 

"Harus, ya, keliatan akrab terus,"

"Aneh, aja. Biasanya mah berduaan terus seolah dunia milik berdua, sampai kita dilupain. Iya, nggak, Van?"

Evan hanya tertawa bersamaan dengan Gilang yang melajukan motornya meninggalkan pelataran parkir.

"Tumben pulang sendiri, nggak bareng lo," ucap Riri lagi.

"Gue lagi pengin pulang bareng Evan," kilah Safira.

"Udah, ah, pulang. Ngapain ngomongin dia." Safira berjalan lebih dulu menuju motor Evan.

Safira berusaha menghindari pembahasan itu. Dia tak mau

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status