Share

Khilaf

last update Last Updated: 2024-11-05 14:56:43

Kayla menggeliat. Seluruh tubuhnya terasa pegal dan berat. Rasa ngilu menyerang di bagian bawah tubuhnya. Dia meringis lalu mencoba memiringkan badan, tapi terhalang sesuatu yang mengganjal disampingnya.

Kayla mengerjap, membuka matanya yang tidak ingin terbuka. Ternyata Nabil yang tidur disampingnya. Kayla kembali menutup mata. Ia ingin melanjutkan tidurnya yang belum puas.

Sesaat kemudian Kayla kembali membuka matanya. Ia merasa ada yang aneh. Ia mengamati setiap sudut ruangan. Lalu tersentak kaget.

Ini bukan kamarnya!

Kayla mencoba mengingat-ingat tempat di mana dia berada sekarang.

"Astaga!!!" Kayla menjerit histeris melihat laki-laki yang disangkanya Nabil membalikkan badan. Laki-laki berkulit putih itu Radit. Betapa bodohnya Kayla. Seharusnya dia bisa membedakan warna kulit mereka yang sangat kontras.

"Kayla!" Radit ikut histeris setelah menyadari apa yang telah terjadi.

"Apa yang telah kamu lakukan padaku, Dit?!" Kayla berteriak dengan suara keras.

"Tenang dulu, Kay! Kita bic
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

  • Perselingkuhan Yang Manis   Dia Bukan Tipe Saya

    Tiga hari berlalu, kondisi Papa sudah berangsur membaik, meski belum diperbolehkan pulang dari rumah sakit."Gimana keadaan mertuamu?" tanya Radit pagi itu saat Kayla kembali masuk ke kantor setelah beberapa hari ini izin."Sudah agak baikan," jawab Kayla singkat sembari menghenyakkan tubuh di kursi kerjanya. "Kay, kamu kelihatan pucat," ujar Radit mendekat ke arah Kayla.Kayla memegang kedua pipinya seolah dengan begitu dia bisa merasakan kebenaran perkataan Radit. Selama Papa di rumah sakit dia dan Nabil bergantian menjaganya, dan itu membuat energinya sedikit terkuras."Aku kangen," Radit menyentuh tangan Kayla lalu menggenggamnya hangat. Kayla tidak mampu menolak. Pesona Radit membuatnya tergila-gila dan kini semakin memperdayanya."Aku juga," Kayla menggumam. Dia memejamkan mata, mencoba menepis gejolak di dalam dada. Berkali-kali ia mengingatkan diri kalau ia telah menjadi milik Nabil dan mencoba menghadirkan bayangan suaminya, tapi hanya wajah Radit yang melintas, semakin lam

    Last Updated : 2024-11-05
  • Perselingkuhan Yang Manis   Main Api

    Pagi-pagi sekali Kayla sudah bangun. Meski badannya terasa pegal dan mata masih mengantuk, tapi dia memaksakan diri untuk bangkit. Mertuanya ada di rumah. Itu berarti dia harus menyiapkan berbagai keperluan yang dibutuhkannya. Paling tidak dia harus menyiapkan sarapan pagi. Tentang makan siang, biarlah Nabil yang mengurusnya nanti. Nabil cuti selama beberapa hari."Ayo tambah lagi nasinya, Pa," ujar Kayla dan mengambil sesendok nasi dan bermaksud meletakkan di piring mertuanya."Nggak usah, Kay, Papa sudah kenyang," tolak mertuanya.Kayla pun mengurungkan niatnya. Dan buru-buru menyelesaikan sarapan. Dia harus segera berangkat dan sampai di kantor sebelum macet menjebaknya."Kayla, kata Nabil temanmu yang donorin darah buat Papa.""Iya, Pa, benar," jawab Kayla sambil melirik Nabil, tapi suaminya pura-pura tidak mendengar dan tetap melanjutkan makan."Bisa kamu bawa dia kesini? Papa mau mengucapkan terima kasih."Sekali lagi, Kayla memandang Nabil, meminta persetujuan, tapi laki-laki

    Last Updated : 2024-11-06
  • Perselingkuhan Yang Manis   Dan Terjadi Lagi

    Hujan turun semakin deras ketika mereka menembus malam. Petir dan kilat saling bersahutan, berlomba menunjukkan siapa yang paling kuat. "Dit, sebaiknya aku pulang aja," ujar Kayla saat mereka memasuki jalan Sumatera, kawasan tempat tinggal Radit. Gadis itu mulai diselimuti keraguan. Sepertinya dia mulai berubah pikiran. "Dari sini ke rumahmu itu nggak dekat, Kay, lagian ini udah larut malam. Aku takut ada begal atau perampok."Kayla terdiam, disingkirkannya berbagai pikiran buruk yang mendadak muncul. "Jangan cemas. Aku nggak akan apa-apain kamu. Kecuali kamu yang minta," kata Radit meyakinkan dan mencoba bercanda. Kayla tak menanggapi. Ia masih sibuk menenangkan pikirannya yang kalut. "Sudah sampai, ayo turun!"Aroma kopi dengan wanginya yang khas langsung menyeruak begitu Radit membuka pintu rumah. Aroma itu berasal dari pengharum ruangan yang tiap sepuluh menit menyemprotkan cairan. "Ayo!" Radit menggamit tangan Kayla yang masih berdiri mematung. Kayla mengikuti Radit

    Last Updated : 2024-11-06
  • Perselingkuhan Yang Manis   Sebuah Rahasia

    Nadin tak bisa menyembunyikan keterkejutannya saat siang itu Kayla dan Radit datang menemuinya ke rumah. Bola matanya bergantian menatap pasangan itu dengan penuh tanda tanya."Jadi kalian sudah bertemu?" tanyanya merasa masih belum percaya.Radit menatap lurus pada Nadin yang duduk di seberangnya. "Sudah aku bilang, aku pasti akan menemukan Kayla sekuat apa pun kamu menyembunyikannya." "Aku nggak menyembunyikannya, aku hanya nggak ingin kalian bertemu," tangkis Nadin tidak suka."Kalian ngomongin apa sih?" timpal Kayla. Dia sama sekali tidak mengerti yang tengah terjadi."Tanya aja tuh sama sahabat kesayanganmu," sahut Radit sinis.Kayla mengalihkan pandangan pada Nadin dengan ekspresi meminta jawaban.Nadin tidak bersuara. Dia tidak tahu harus mulai dari mana. Selama ini dia menyimpan rapat-rapat sebuah rahasia dari Kayla. Dan sekarang, dia harus membongkarnya."Kita bicara di dalam aja," ujar Nadin dan menarik tangan Kayla menuju kamarnya."Sebenarnya ada apa sih, Nad?" Kayla mul

    Last Updated : 2024-11-06
  • Perselingkuhan Yang Manis   Bebek

    Setelah Nadin pergi, Nabil merasa perlu berbicara dengan Kayla. Banyak hal yang ingin disampaikannya. Selama beberapa hari Papa di rumah, ia merasa kurang leluasa. Tadi pagi Papa mendesak Nabil untuk mengantar pulang ke rumahnya. Nabil tidak bisa menolak dan tidak perlu waswas lagi karena kondisi kesehatan Papa yang sudah membaik.Sekarang hanya tinggal mereka berdua. Dia dan Kayla. Tapi istrinya itu terlihat sangat asyik dengan gawainya. Nabil tidak ingin mengganggu dan membiarkan saja. Dia lebih memilih untuk tidur. Mata dan kepalanya sangat berat akibat berjaga semalaman.Kayla semakin tenggelam dengan gawainya. Dia asyik chatting dengan Radit, lelaki yang membuatnya lupa diri."Aku udah di rumah sekarang, Dit.""Nadin?""Dia juga sudah pulang. Aku kira akan terjadi perang besar, tapi syukurlah semua aman dan terkendali.""Kamu jangan marah sama Nadin lagi ya, Yang... Dia sudah banyak membantu kita.""Oke, Dit. I'll try...""Kayla, bisakah kamu panggil aku dengan panggilan yang le

    Last Updated : 2024-11-07
  • Perselingkuhan Yang Manis   Keceplosan

    Ada karyawan baru di kantor. Namanya Tiara. Wajahnya manis, tinggi, dan berisi pada bagian-bagian tertentu. Body goals kalau netizen bilang. Dia menggantikan posisi Kayla dulu di divisi keuangan.Yang membuat Kayla sebal, dia mulai suka menggoda Radit. Kayla jadi uring-uringan sendiri dibuatnya.Seperti hari ini saat Radit minta laporan keuangan, dia sengaja berlama-lama dan menanyakan hal-hal yang tidak penting."Pak Radit, sebentar lagi ada meeting dengan owner Ben Supermarket," sela Kayla mengingatkan Radit yang masih berbicara dengan Tiara."Iya, Kayla, saya masih ada urusan dengan Tiara," jawab Radit melirik Kayla sekilas."Tapi Pak, ini sudah hampir jam dua belas, nanti Bapak kena macet. Sekarang hari senin lho, Pak.""Iya, saya tahu," sahut Radit tanpa melihat Kayla."Setelah itu Bapak harus cek email, ada komplain dari Segitiga Swalayan, katanya barang-barang yang kita suplai hampir kadaluwarsa dan tidak layak jual."Radit masih terus berbicara dengan Tiara tanpa memedulikan

    Last Updated : 2024-11-07
  • Perselingkuhan Yang Manis   Rumor

    Sepanjang perjalanan pulang, Nabil hanya diam. Sedikit pun dia tidak menyinggung kejadian di mall tadi.Kayla menjadi serba salah. Entah apa yang harus dilakukannya.Sampai di rumah, Nabil tetap tak bersuara, membuat Kayla menjadi salah tingkah."Kayla, apa yang aku dengar di mall tadi benar?" Akhirnya keluar juga pertanyaan itu dari mulut Nabil."Bil, se... semua nggak seperti yang kamu pikirkan," jawab Kayla gugup. Kedua tangannya saling meremas satu sama lain."Aku hanya butuh pengakuan jujur kamu, jangan berbelit-belit," tegas Nabil.Kayla melirik takut-takut pada Nabil yang memandangnya tanpa kedip. Kayla tahu, Nabil pasti sedang menahan emosi tingkat tinggi."Cewek tadi karyawan baru di kantor, namanya Tiara. Mulutnya ember dan ceplas-ceplos. Sotoynya kebangetan plus biang gosip.""Kayla, tolong jangan mutar-mutar, aku mau kamu jujur, itu aja!" Sepertinya Nabil mulai terpancing emosi. Rahangnya mengeras."Nggak, Bil, semua yang kamu dengar nggak benar. Nggak mungkin aku ngelakui

    Last Updated : 2024-11-07
  • Perselingkuhan Yang Manis   Dua Lelaki

    "Kamu nggak over time?" tanya Nabil melihat Kayla yang pulang lebih awal dari biasanya.Kayla menggeleng dan tersenyum hambar. "Kepalaku agak sakit," katanya kemudian.Kayla langsung menuju kamar dan berbaring tanpa mengganti pakaian kerja.Nabil datang menyusul dan duduk di sisi tempat tidur, disamping Kayla. Dirabanya kening istrinya itu. Tidak panas. Suhu tubuhnya normal."Aku bikinkan teh hangat ya," kata Nabil.Kayla tidak menolak dan tidak mengiyakan.Beberapa menit kemudian, Nabil datang dengan segelas teh di tangannya."Kamu minum dulu, biar agak baikan."Kayla bangkit dari tidurnya dan duduk sambil menyandarkan tubuhnya di kepala tempat tidur. Setelah menyesap beberapa teguk teh, dia kembali berbaring."Makan dulu dikit," ujar Nabil yang mulai khawatir melihat Kayla yang tidak seperti biasa. Kayla memang jarang sakit. Daya tahan tubuhnya tergolong kuat. Tapi sekuat apa pun, dia tetap seorang manusia biasa."Aku nggak lapar, Bil," tolak Kayla dengan suara lemah."Sedikit aj

    Last Updated : 2024-11-08

Latest chapter

  • Perselingkuhan Yang Manis   Tetangga Apartemen

    Kayla langsung melepaskan diri dari rangkulan Dea begitu merasakan perutnya kembali bergejolak. Setengah berlari Kayla menuju wastafel dan muntah disana karena tidak keburu ke kamar mandi. Dea mengikuti Kayla ke belakang. Begitu mengetahui Kayla yang muntah-muntah ia pun ikut peduli. “Kamu kenapa, Kay?” tanyanya dengan raut khawatir.Bukannya menunjukkan wajah cemas, Kayla malah tersenyum. “Aku lagi isi,” katanya kemudian.Dea tertegun selama beberapa saat dan mencoba mencerna kata-kata Kayla. Apa itu artinya Kayla sedang berbadan dua?“Maksudnya, kamu lagi hamil?” tanya Dea untuk lebih meyakinkan.Kayla mengangguk dan menampakkan senyum lebar.Lagi-lagi Dea terdiam. Kenyataan ini seakan menghempaskannya. Ucapan kasar yang keluar dari mulutnya dulu kembali terngiang di telinga Dea. Dea menyesal sudah mengata-ngatai Kayla tidak akan bisa hamil dan tidak tahu rasanya kehilangan anak. Rasa cemburunya pada Kayla membuatnya tidak mampu mengontrol diri.“Selamat ya, Kay, kamu beruntung ba

  • Perselingkuhan Yang Manis   Melukis Masa Depan

    Sudah beberapa hari Dea tinggal di paviliun Alan. Alan sangat baik padanya. Selain memberikannya tempat tinggal juga memberi dan melengkapi kebutuhannya. Alan juga membantu mengurus kuliah dan dokumen-doumennya yang hilang. Dea tidak tahu bagaimana caranya membalas kebaikan Alan. Kalau saja Alan tidak menolongnya malam itu mungkin ia sudah mati dengan menyedihkan atau terlunta-lunta di jalanan.Ada kanvas besar di sudut ruangan yang menarik perhatian Dea, lengkap dengan alat-alat untuk melukis. Mungkin itu punya Alan, pikir Dea. Selama ini Dea tidak berani menyentuhnya. Tapi hari ini Dea begitu terusik. Tangannya sudah gatal untuk menyapukan kuas di atas kanvas berukuran besar itu. Dea memang suka melukis terutama lukisan-lukisan yang termasuk ke dalam golongan aliran romantisme dan surealisme. Namun, sudah sejak lama Dea meninggalkan hobinya itu. Dea bergerak ke sudut ruangan, dan duduk di atas kursi yang ada disana. Dea menuangkan cat berbagai warna ke palet, mencelupkan kuas kes

  • Perselingkuhan Yang Manis   Sebait Rindu

    Jika saja bisa meminta, Nabil ingin Keyzia seperti Dea dalam hal cinta dan kebucinannya yang luar biasa. Namun sayang, Keyzia tetaplah Keyzia yang tidak akan berubah menjadi Dea. Keyzia tetap akan menjadi sosok perempuan masa kini yang berpendirian kuat. Namun pada akhirnya ia terjebak dalam cinta yang mengalahkan telak gengsinya.Keyzia belum ingin bertemu Nabil. Ia belum sanggup memupus rasa kecewanya yang mendalam. Setelah mengetahui fakta tentang diri Nabil yang sesungguhnya, seharusnya Keyzia bisa saja meninggalkan Nabil. Tapi Keyzia tidak sanggup. Ia sudah menjilat ludahnya sendiri. Dan ia seperti mendapatkan karma atas kesombongannya dengan cinta yang terlalu berlebihan pada laki-laki itu.Setelah beberapa hari tidak menghiraukan panggilan telfon, video call, mau pun pesan dari Nabil, akhirnya Keyzia sudah tidak tahan lagi. Merindu itu berat, dan ia tak kuasa lagi menanggungnya sendiri.Keyzia harus bertemu Nabil malam ini juga. Tidak ada lagi kata tunggu atau janji tunda. Se

  • Perselingkuhan Yang Manis   Not a Fairy Tale

    Perempuan itu, Dea, pelan-pelan membuka matanya saat kesadaran diri kembali menghampiri. Aromatherapy yang memenuhi ruangan menusuk kuat sampai ke hidungnya. Dea memandang nanar ke seluruh penjuru ruangan tempatnya berada. Kamar ini sangat besar dan luas. Lantainya terbuat dari parket. Sementara dindingnya tampil berbeda pada setiap sisi. Ada bagian yang berlapis panel kayu, sementara pada sisi lain berukirkan batu alam. Klasik dan simpel. Namun terkesan elegan oleh keberadaan lampu gantung kristal yang berbetuk bulat-bulat kecil dan menjuntai indah seperti bongkahan bola-bola kecil. Kamar ini bernuansa gelap tapi tidak menyeramkan. Mungkin pemilihan interior ruangan dan cat, serta furnitur di dalamnya menyimbolkan suasana hati pemiliknya yang hampa dan kesepian.Antara sadar dan tidak sadar Dea mulai mengerahkan otaknya untuk mengingat apa saja yang telah terjadi. Berat. Kepalanya masih sangat berat. Pandangannya belum terlalu jelas. Dan tubuhnya terasa lemah luar biasa. Terakhir ia

  • Perselingkuhan Yang Manis   Saved By a Stranger

    Malam itu entah apa yang menggerakkan hati seorang laki-laki, sehingga ia melewati jalan yang tidak biasa dilaluinya. Dia memang sudah biasa pulang tengah malam dari kantornya. Jiwa pekerja keras yang sudah mendarah daging di tubuhnya membuatnya hampir setiap hari menghabiskan malam di kantor operasional perusahaan yang ia miliki. Bahkan tak jarang ia juga menginap disana. Namun malam ini ia ingin pulang ke rumahnya. Tuhan seperti menuntun langkahnya ketika terbesit keinginan di hatinya untuk mengambil jalur lain menuju arah rumahnya.Laki-laki itu menyalakan radio mobil untuk membunuh sepi. Dia mencari-cari fekuensi yang pas dan nyaman diterima gendang telinganya. Namun, hanya lagu-lagu galau yang berkumandang yang membuat jiwa sepinya semakin meronta.Setelah hujan deras yang mengguyur tadi, jalanan tampak sepi. Para penghuni bumi lebih memilih bersembunyi di bawah selimut di kediaman masing-masing.Apalagi jalan yang dilaluinya tidak terlalu besar. Meskipun masih berada di pusat ko

  • Perselingkuhan Yang Manis   Pengalaman Pertama Ke Kelab Malam

    Penolakan dan perpisahan dengan Nabil merupakan pukulan telak bagi Dea. Baru hari pertama disini tapi sudah kenyataan pahit seperti ini yang dihadapinya. Lalu bagaimana bisa Dea menjalani hari-hari selanjutnya? Dea sudah berusaha menjadi perempuan yang kuat namun cinta kembali membuatnya lemah."Ada masalah?" Tita bertanya saat melihat Dea pulang dengan mata sembab dan merah.Dea menggeleng dan berusaha menampilkan senyum tapi gagal. Bibirnya terlalu berat, bahkan untuk seulas senyum palsu sekalipun. Tapi Dea tidak ingin mengumbar pada siapa-siapa. Biarkan semua ini menjadi rahasianya. Cukup ia simpan di dalam hati karena jika pun diceritakan tetap tidak akan berpengaruh apa-apa. "Mulut bisa bohong, tapi mata tidak akan pernah bisa berbohong," vonis Tita menunjuk mata Dea yang mengecil.Dea mengusap mukanya, lalu melihat pantulan dirinya di kaca yang menempel di lemari yang ada di kamar Tita. Jejak-jejak panjang air mata masih membekas jelas disana. Rona sedih di mukanya mungkin tid

  • Perselingkuhan Yang Manis   True Love Never Dies (3)

    Keyzia langsung turun tanpa berkata apa-apa begitu Nabil menghentikan mobil tepat di depan rumahnya. Rasa kecewanya yang terlalu besar membuat mulutnya sulit digerakkan.Nabil juga hanya diam, tak ingin mengusik Keyzia yaang sedang menikmati perasaannya. Entah perasaan apa, mungkin marah, kecewa, atau kesal. Atau mungkin gabungan semuanya.Keyzia langsung masuk ke kamar tanpa sedikit pun menghiraukan Putri yang memandangnya penuh tanda tanya saat melihat Keyzia memasang muka murung.Putri tidak tahu masalah apa yang menimpa Keyzia, dan ia juga tidak ingin mengusiknya. Biar Keyzia sendiri yang menceritakannya nanti jika dia ingin.Keyzia mengunci pintu kamar, lalu menghempaskan badan ke pembaringan. Dadanya sesak oleh rasa yang mendesak. Rasa sedih, kesal, kecewa, serta marah membaur menjadi satu. Ekpektasinya yang berlebihan pada Nabil membuatnya menjadi sakit sendiri.Keyzia sangat jarang menangis, bahkan bisa dikatakan hampir tidak pernah. Tapi kali ini Nabil membuatnya mengeluarkan

  • Perselingkuhan Yang Manis   Tidak Setulus Itu

    Sepanjang perjalanan pulang ke rumahnya, Keyzia lebih memilih bermain dengan pikirannya sendiri. Mulutnya terkatup rapat, matanya kosong menatap jalanan melalui kaca mobil yang berada di sebelahnya.Sesekali Nabil melirik padanya. Dan ekspresi Keyzia tetap sama.Nabil pun memilih untuk tidak bersuara. Ia takut salah bicara. Nabil masih meraba-raba karakter dan sisi lain Keyzia yang belum diketahuinya. Semoga saja Keyzia jauh dari sifat-sifat buruk yang tidak diinginkannya.Keyzia menunggu Nabil bicara untuk memberi penjelasan. Namun tidak ada tanda-tanda kalau dia akan melakukan hal itu. Dari pada terbunuh rasa penasaran dan kesal sendiri, Keyzia pun berinisiatif untuk membuka mulut."Bil, bisa kasih penjelasan untuk yang tadi?" Nabil menggerakkan kepala, menoleh pada Keyzia yang sedang memandangnya."Namanya Dea, dia mantan istriku." Nabil menunggu respon Keyzia sebelum kembali bicara."Trus?"Muka dan suara Keyzia yang datar membuat Nabil tidak ragu utuk melanjutkan kata-katanya. T

  • Perselingkuhan Yang Manis   I Keep Dancing on My Own

    Nabil menelan saliva. Ia mati kutu sekarang. Dea mendekapnya begitu erat, seolah tidak akan melepasnya lagi. Sementara itu, Keyzia memandangnya dengan tatapan penuh protes dan keberatan.Nabil semakin serba salah. Perasaan siapa yang harus dijaganya? Dea, wanita dari masa lalu, atau Keyzia, perempuan untuk masa depannya?Nabil membalas tatapan Keyzia dengan sorot mata meminta pengertian,Keyzia membuang muka. Tidak ingin melihat pemandangan itu. Nabil mencoba melepaskan diri dari Dea. Tapi Dea masih belum rela melepaskannya."Aku pulang aja, Bil," putus Keyzia saat melihat Nabil yang masih berada dalam dekapan Dea.Keyzia memutar tubuh lalu bergegas pergi.Melihat hal itu Nabil segera bertindak. "Dea, tolong lepasin aku dulu," pinta Nabil dan berharap Dea menjauhkan diri darinya.Begitu merasakan gerakan tubuh Nabil yang memberontak. Dea pun melepaskannya. Dea menyadari kebodohannya. Nabil memang tidak menginginkannya. Buktinya tadi, ia tidak membalas rangkulannya. Dea menatap nana

DMCA.com Protection Status