Share

Bab 601

Hanafi buru-buru mengejar Yasmine dan menarik pergelangan tangannya. "Aku bukan pria hidung belang!"

Yasmine berusaha menepis tangan Hanafi, tetapi Hanafi malah menggenggamnya semakin erat. Hanafi berdiri tepat di depan wajah Yasmine yang hanya berjarak kurang dari 10 cm.

Mata Hanafi bagaikan pusaran badai yang siap menelan Yasmine. "Di dalam hidupku, aku hanya mencintai satu orang."

Ketika menghadapi tatapan Hanafi, Yasmine rasa merasa bahwa Hanafi hanya mencintainya seorang. Namun akal sehat segera menyadarkan Yasmine dari mimpinya. Semua ini adalah kebohongan.

Hanafi tidak pernah mencintai Yasmine, dia hanya pandai bersandiwara.

"Hanafi, apakah menurutmu ini adil bagi dia?" tanya Yasmine.

"Siapa?" Carlos mengerutkan alis.

Di saat bersamaan, Renata keluar dari ruang kerja. Yasmine langsung mengempaskan tangan dan mendorong Hanafi sekuat tenaga.

Yasmine merasa bersala dan menyesal. "Renata, jangan salah paham! Tadi aku lagi memeriksa denyut nadi Hanafi."

Ketika menyadari keberadaan Re
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status